|
Menu Close Menu

Kesaksian Wakil Ketua DPRD Jatim tentang Nico Ainul Yaqin

Rabu, 16 Februari 2022 | 22.06 WIB



Lensajatim.id, Surabaya- Wakil Ketua DPRD Jawa Timur, Anwar Sadad turut berduka cita atas wafatnya mantan Ketua Umum PKC PMII Jawa Timur Nico Ainul Yaqin pada Rabu, (16/2/2022).


Menurut sadad, Nico Ainul Yaqin adalah aktivis sekaligus senior dengan kiprah gemilang sehingga bisa menjadi tokoh panutan bagi para kader. Baginya Sosok Nico Ainul Yaqin adalah kakak sekaligus mentor saat berdiskusi tatkala masih berkuliah dulu.


“Kak yaqin adalah senior yang sangat mengayomi adik-adiknya, junior-juniornya. Dia adalah mentor solidary metter,” terangnya.


Dedikasi Nico Ainul Yaqin untuk PMII, Kata Sadad , Sangat luar biasa bagi para kader. Kak nico (sapaanya) adalah orang yang rela memberikan fasilitas bagi juior-juniornya agar senantiasa terus produktif dalam berproses.


“Dan ketika saya dan kawan-kawan masih aktif di kampus. Kak yaqin menyediakan rumah kontrakannya di jemur wonosari sebagai tempat bagi para aktivis untuk berdiskusi, Mendapatkan mentoring.


Bukan hanya itu bahkan aktivis yang ndak punya uang, Kak yaqin dan keluarganya menyediakan makanan, Bahkan tempat tidur, bahkan komputernya dilantai atas dipakai oleh mahasiswa untuk mengerjakan tugas,” Lanjutnya.


Sadad kaget, tatkala mendengar kabar wafatnya  aktivis uinsa ini secara tiba-tiba dan tanpa penyebab yang pasti.


“Kepergian kak yaqin yang begitu cepat, nggak ada kabar dia sakit apa. Tentu sangat mengagetkan sekali bagi saya.” Terangnya.


Salah satu moment yang masih dikenang hangat olehnya, adalah ketika sadad melangsungkan pernikahan dan pada prosesi akad nikah Nico datang menghadirinya.


“Dan kak yaqin orang yang punya kepedulian yang tinggi kepada adik-adik, Ketika saya menikah dulu, ketika akad nikah kak yaqin hadir saya masih ingat.” Kenangnya.


Sadad berharap keluarga yang ditinggalkan bisa diberi kesabaran dan ketabahan, dan menginginkan anak-anak kak Nico bisa meneruskan perjuangan darinya.


“Saya berharap kemudian keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan, anak-anaknya yang saya ingat namanya aam. Mudah-mudahan bisa menjadi penerus kak yaqin.” terangnya kepada pewarta. (Red).

Bagikan:

Komentar