|
Menu Close Menu

Diantara Lekuk Jalan

Selasa, 28 Januari 2025 | 09.14 WIB



Oleh Masmuni Mahatma 


Lensajatim.id, Puisi- Rahmati, berulang kutukar angin dan deru qolbu

Meski dansa daun bidara tiba-tiba layu

Bentangkan garis-garis lugu

Tak ada yang tahu

Betapa sering kugeser gundukan debu

Hingga ke ceruk Tangkuban Perahu

Sesekali darah tubuh membeku

Di atas batu-batu mataku membiru


Rahmati, ruh kadang  berkejaran bersama awan

Berpapasan dengan kabut yang menahun

Petir-petir tak terhindarkan

Terik matahari dan lebat hujan

Sedemikian nyatu dalam permenungan

Ibu yang terus kudamba

Lama tiada

Peluk ibu pun tak terasa

Sebatang kara

Kususuri embun di lekuk jalan

Berharap Tuhan

Terus alirkan kehangatan

Menggetarkan



280125

Bagikan:

Komentar