 |
| Zubairi, Komisioner KPUD Kota Surabaya (baju coklat) saat menerima piagam penghargaan dari Koordinator ForKom Jurnalis Nahdliyin |
lensajatim id Surabaya- Komisi Pemilihan Umum Kota (KPUD) Kota Surabaya
menggelar sosialisasi tatap muka pemilihan serentak wali kota dan wakil wali kota Surabaya tahun 2020.
Kegiatan yang menggandeng Forum Komunikasi (Forkom) Jurnalis Nahdliyin tersebut merupakan bagian dari upaya KPU dalam memenuhi target partisipasi 77,5% pemilih. " Seluruhnya ditarget segitu. Caranya sosialisasi tatap muka. Menggandeng teman media massa, menggelar seni budaya. Dan mengajak melalui media sosial untuk partisipasi aktif dengan datang ke TPS," jelas Zubairi, Komisioner KPUD Kota Surabaya Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih Partisipasi Masyarakat dan SDM. Selasa (15/09/2020).
Untuk itu, pihaknya menggencarkan kegaiatan sosialisasi dengan menyasar 11 segmen pemilih, mulai dari netizen, perempuan, komunitas, kawasan padat penduduk, dan kelompok lainnya. " Kita menggelar sosialisasi tatap muka sebanyak 110 kali, sesuai kekuatan anggaran," tukasnya.
Upaya tersebut penting dilakukan karena menyapa langsung masyarakat pemilih. Sebagai upaya memberikan pendidikan politik pada masyarakat.
Zubairi optimis KPU Surabaya bisa memenuhi target tersebut. "Karena respons masyarakat dan bantuan dari media. Sekarang pandemi, media diunggulkan," ucapnya.
Saat ini, tahapan pilwali sudah masuk ke tahapan tes kesehatan. "Dilanjut 17-19 besok tes kesehatan untuk paslon yang belum menjalani tes kesehatan," bebernya.
"Tanggal 23 itu penetapan calon dan dilanjut 24 pengundian nomor urut. Lalu dilanjut 26-5 Desember kampanye 71 hari. Kepada paslon, silakan menyampaikan visi misi, menyakinkan pemilih dengan kampanye ajakan memilih," pungkas pria asal Sampang, Madura. (Had)
Komentar