|
Menu Close Menu

Ruang Isolasi RSD Jember Penuh, Pasien Covid 19 Terpaksa Dirawat di Mobil Ambulans

Senin, 12 Juli 2021 | 17.23 WIB

 

Mobil Ambulans di RSD Jember yang digunakan untuk tempat perawatan pasien Covid 19 (Dok/Ris)

lensajatim.id Jember-Kasus terkonfirmasi positif Covid 19 di Kabupaten Jember terus mengalami peningkatan yang sangat drastis. Itu terbukti, di Rumah Sakit Daerah (RSD) Dr Soebandi, Jember Jawa Timur   beberapa pasien terpaksa harus dirawat di luar ruangan karena melebihi dari jumlah ruangan yang ada.


Berdasarkan pantaun media ini pasien yang dirawat di halaman rumah sakit ditempatkan di dalam mobil ambulans seluruhnya berjumlah sepuluh orang. Hal itu dikarenakan ruang okupasi yang ada di Rumah Sakit Daerah (RSD)  Dr Soebandi  Jember penuh.


"Pemakaian ambulans tersebut itu hanya sementara, (transit) hingga pasien tersebut mendapatkan kamar perawatan," jelas dr Hendro Soelistijono Direktur RSD Jember saat dikonfirmasi di ruanganya, Senin (12/7/2021).


Menurutnya, itu dilakukan karena ketersediaan tempat tidur (ruang pelayanan) yang yang dimiliki sudah mencapai 95 persen (bed occupancy rate). Sementara saat ini yang masih tersisa hanya ruangan untuk pasien bayi, itupun kami sudah tinggal tiga ruangan," imbuhnya.


Meski demikian, pihaknya tetap melakukan upaya penanganan yang prima terhadap pasien tersebut. Serta memastikan kecukupan kebutuhan perawatan sebagai mana mestinya, seperti kecukupan tabung oksigen.


"Sesuai perintah Pak Bupati (Hendy Siswanto) kami tetap akan menerima pasien, tidak boleh menolak, walaupun saat ini beberapa harus dirawat di tenda ataupun di ambulans," ujarnya.


Ia menjelaskan saat ini pasien yang dirawat di ambulans keseluruhan berjumlah 10 orang namun yang empat sudah dipindah ke ruangan sehingga tersisa hanya 6 orang saja.


"Semoga dalam waktu cepat kita dapat merelokasi mereka (pasien) ke rumah sakit yang sudah siap syukur-sukur secepatnya mendapat ruangan di RSD ini," pungkasnya.


Sementara itu, Ivan super ambulans Kecamatan Arjasa sekaligus sebagai koordinator Persatuan Ambulan Jember (PAJ) menyampaikan bahwa unit ambulans yang diperbantukan di RSD sebagai tempat pasien itu berjumlah sepuluh yang diambil dari perwakilan di sepuluh kecamatan.


"Perwakilan dari kecamatan diperbantukan untuk RSD Soebandi karena membeludaknya pasien terkonfirmasi Covid 19, hal itu dikerenakan kamar pelayanan perawatan sudah penuh," singkat Ivan.


Dari Catatan data Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Jember, Minggu (11/7/2021) total warga Jember, yang terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 8.144 orang, sembuh 7.017 orang dan meninggal dunia 572 orang serta  Kasus aktif 555 orang. (Ris)

Bagikan:

Komentar