UT Dorong Transformasi UMKM dan Wisata Pantai Galung

Baca Juga

Tim Monitoring Universitas Terbuka ke Pantai Galung Juruan Daya Batuputih, Sumenep. (Dok/Istimewa). 

Lensajatim.id, Sumenep- Desa Juruan Daya, yang terletak di kawasan pesisir, kini semakin bersinar sebagai destinasi wisata lokal berkat kolaborasi cerdas antara Universitas Terbuka (UT) dan masyarakat setempat dalam program Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) Nasional. Pada Jumat, 18 Oktober 2024, Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) UT melaksanakan monitoring terhadap pengembangan potensi wisata Pantai Galung serta pemberdayaan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) lokal.

Tim monitoring dipimpin oleh Dr. Ami Pujiwati, S.E., M.Si., Ketua Program Studi Manajemen UT, dan Nur Hayati, S.Pd., M.A., Dosen Sosiologi UT, yang memberikan evaluasi serta arahan strategis terhadap pengelolaan desa wisata dan produk lokal seperti keripik dan terasi dari Bumdes Teratai. Kegiatan ini dipandang sebagai langkah maju dalam memadukan potensi alam dan ekonomi desa dengan dukungan keilmuan dari akademisi.

Di bawah bimbingan Sucipto, S.Pd., M.Sc., Dosen Pariwisata UT Surabaya, fokus pengembangan diarahkan pada inovasi wisata alam Pantai Galung, dengan harapan menjadikannya daya tarik ekowisata yang tidak hanya meningkatkan kunjungan wisatawan, tetapi juga memberikan dampak ekonomi langsung bagi warga desa. Dewi Wardah Mazidatur Rohmah, S.Pd., M.Pd., sebagai Dosen Pendidikan Bahasa Inggris, mengarahkan peningkatan kualitas layanan kepemanduan wisata untuk meningkatkan daya saing wisata Galung.

Sementara itu, Tiara Sevi Nurmanita, S.Pd., M.Pd., berperan dalam meningkatkan kapasitas UMKM desa melalui pelatihan pengemasan produk dan digital marketing untuk memperluas jangkauan pasar produk unggulan desa. Anggota tim lainnya, Berlina Hidayati, S.Pd., M.Acc., Dosen Perpajakan, turut serta dalam penguatan aspek keuangan dan pajak UMKM, dan Siti Nuurlaily Rukmana, S.T., M.T., Dosen PWK Universitas PGRI Adi Buana, memberikan masukan terkait tata ruang desa wisata.

Kepala Desa Juruan Daya, Zumiasih, S.Pd., bersama Direktur Bumdes Teratai, Karang Taruna, dan para Penggerak Desa Wisata turut hadir dalam monitoring ini, berkolaborasi untuk menjadikan Desa Juruan Daya sebagai pusat wisata pesisir berbasis masyarakat.

Dengan pendekatan inovatif dan berbasis pemberdayaan, Universitas Terbuka terus menunjukkan keunggulan dalam mengaplikasikan ilmu pengetahuan untuk menciptakan perubahan nyata di masyarakat. Kolaborasi ini tidak hanya memperkuat potensi ekonomi lokal, tetapi juga memperkenalkan Desa Juruan Daya sebagai destinasi wisata yang siap bersaing di era digital. (Tim)