![]() |
Potret kegiatan Konsolidasi LKK se-Kabupaten di Aula Bappeda Sumenep pada Minggu (02/02/2025) pagi. (Dok/Istimewa). |
Diketahui, dengan mengusung tema 'Membangun Sinergi Kelembagaan untuk Kemaslahatan Keluarga', acara ini menjadi momentum penting dalam memperkuat koordinasi serta peran aktif LKK di tingkat Majelis Wakil Cabang (MWC) untuk mewujudkan kesejahteraan keluarga berbasis nilai-nilai Nahdlatul Ulama (NU).
Ketua LKK PCNU Sumenep, Raudlatun, mengungkapkan rasa syukur atas capaian lembaga yang telah berhasil menjalankan 50 program selama masa kepengurusannya.
Ia menegaskan bahwa keberhasilan ini merupakan hasil kerja kolektif seluruh pengurus dan kader yang berkomitmen dalam menjalankan amanah organisasi.
"Alhamdulillah, hingga saat ini kami telah merealisasikan 50 program. Ini membuktikan bahwa LKK bukan sekadar lembaga, tetapi motor penggerak kemaslahatan keluarga," katanya kepada media ini.
Lebih lanjut, dirinya menginginkan seluruh LKK di tingkat MWC semakin aktif dan memberikan dampak yang lebih luas bagi masyarakat.
"Sinergi yang kita bangun harus semakin kuat, agar LKK menjadi garda terdepan dalam mewujudkan Keluarga Maslahah An-Nahdliyah," ujar Raudlatun.
Menurutnya, LKK memiliki peran strategis dalam membangun ketahanan keluarga berbasis nilai-nilai Islam Ahlussunnah wal Jama’ah An-Nahdliyah.
"Oleh karena itu, sinergi antara LKK di berbagai tingkatan harus terus diperkuat agar program-program yang dijalankan semakin efektif dan membawa manfaat nyata bagi masyarakat," tegasnya.
Sementara itu, Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Sumenep yang diwakili oleh K. Wardi turut memberikan apresiasi tinggi terhadap kinerja LKK PCNU Sumenep.
Ia menilai bahwa lembaga ini termasuk yang paling aktif dan produktif dibandingkan dengan lembaga-lembaga NU lainnya.
"PCNU Sumenep ini tidak akan berjalan maksimal tanpa keaktifan lembaga-lembaga di bawahnya. Kami sangat mengapresiasi LKK PC NU yang begitu progresif dalam menjalankan program-programnya," ungkapnya.
"Ini menjadi contoh bagaimana sebuah lembaga dapat memberikan dampak nyata bagi umat melalui kerja-kerja konkret dan terstruktur," tambah K. Wardi.
Selain sebagai ajang konsolidasi, kegiatan ini juga menjadi forum diskusi dan evaluasi bagi LKK di tingkat MWC. Berbagai isu strategis dibahas, termasuk penguatan peran keluarga dalam masyarakat, peningkatan kesejahteraan berbasis kemandirian ekonomi, serta penguatan nilai-nilai keislaman dalam kehidupan berkeluarga.
Di akhir acara, seluruh peserta berkomitmen untuk terus memperkuat peran LKK dalam membangun masyarakat yang lebih sejahtera melalui program-program yang berorientasi pada kemaslahatan keluarga.
Dengan sinergi yang semakin erat, diharapkan LKK PCNU Sumenep dan seluruh LKK di tingkat MWC dapat terus berkembang serta memberikan kontribusi yang lebih besar bagi umat. (Zi).
Komentar