|
Menu Close Menu

Viral Masuk Unair Usia 14 Tahun, Ratu Dapat Apresiasi Anggota Komisi X DPR RI

Kamis, 07 April 2022 | 15.30 WIB

Moh Haerul Amri, Anggota Komisi X DPR RI.(Dok/Istimewa).

Lensajatim.id, Surabaya - Jawa Timur kembali menjadi provinsi peringkat pertama dengan jumlah siswa terbanyak yang diterima dalam Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2022. Ini merupakan tahun ketiga berturut-turut dimana Jatim menjadi provinsi peringkat pertama jumlah siswa terbanyak lulus SNMPTN.


Satu diantara yang lulus SNMPTN 2022 adalah Ratu Sakinatul Aqila, pelajar putri asal Gresik. Ratu berhasil masuk Fakultas FISIP, Jurusan Ilmu Politik Universitas Airlangga (Unair) Surabaya, pada usia tergolong belia, 14 tahun. Capaian Ratu itu mendapat apresiasi dari Anggota Komisi X DPR RI yang diantaranya membidangi pendidikan, pemuda dan olahraga, Mohammad Haerul Amri.


"Capaian Ratu ini sebuah prestasi yang patut kita apresiasi. Sebagai wakil rakyat dari Jawa Timur, saya ikut bangga dengan prestasi akademis atek-arek Jawa Timur seperti Ratu," tutur politikus yang akrab disapa Gus Aam itu, Kamis (07/04/2022).



Ratu Sakinatul Aqila, yang sempat viral karena usia 14 Tahun lulus SNMPTN Unair. (Dok/Istimewa).


Tokoh Muda Nahdliyin Inspiratif Jatim Tahun 2021 versi Forkom Jurnalis Nahdliyin ini berharap, anak-anak muda Jawa Timur seperti Ratu harus mendapat perhatian dari pemerintah agar bisa terus berkarya. Ia yakin masih banyak SDM berkualitas seperti Ratu di Jawa Timur.


Anggota parlemen asal daerah pemilihan Pasuruan dan Probolinggo ini menilai, Ratu menjadi cermin dari anak muda Jawa Timur. Ia cerdas juga religius. Terbukti, Ratu bisa lulus lebih cepat di MTs Unggulan Amanatul Ummah Surabaya dan SMA NU 1 Gresik, lewat kelas akselerasi.


"Dan yang mengagumkan, Ratu ini juga seorang hafidzah, penghapal Al Quran. Sosoknya mencerminkan anak muda Jawa Timur yang cerdas dan religius," tandas pria berdarah Banten itu.


Anggota Fraksi NasDem DPR RI ini juga mengapresiasi Gubernur Khofifah Indar Parawansa yang berhasil meningkatkan kualitas pendidikan di Jawa Timur. Salah satu parameternya, banyak arek-arek Jatim yang lulus SNMPTN sehingga berhak masuk perguruan tinggi negeri di seluruh Indonesia. 


Ketua Umum PC PMII Jombang periode 1996 - 1997 ini mengungkapkan, bahkan pemuda - pemudi asal Jatim tercatat yang terbanyak masuk perguruan tinggi negeri se Indonesia. Ia juga bangga, prestasi ini sudah berlangsung tiga tahun berturut-turut, saat negeri ini masih dalam kondisi pandemi Covid-19.


"Ini yang membuat kita bangga sekaligus lega, ternyata kondisi pandemi tidak membuat kualitas pendidikan menurun. Paling tidak, itu yang kita lihat di Jawa Timur," ujar Wakil Ketua Umum Gerakan Pemuda Ansor tersebut. (Tim).

Bagikan:

Komentar