|
Menu Close Menu

Moh Haerul Amri Ingatkan Pentingnya Nilai Luhur Pancasila

Jumat, 27 Mei 2022 | 19.24 WIB

Moh Haerul Amri, Anggota MPR RI saat kunjungan dan melakukan Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan di Desa Niha One, Kecamatan Ile Boleng, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT). (Dok/Istimewa).

Lensajatim.id, Surabaya-Indonesia sebagai bangsa majemuk masih perlu penguatan dalam penghayatan dan pengamalan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila. Hal itu harus terus dilakukan mengingat masih munculnya pemahaman yang keliru dan sempit.


Anggota MPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Moh Haerul Amri saat melakukan sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan di Desa Niha One, Kecamatan Ile Boleng, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), Rabu (25/5/2022).


Dalam sosialisasi bertajuk Pemuda Menjawab Nilai Bhinneka Tunggal Ika kepada Masyarakat itu, Haerul Amri mengingatkan agar masyarakat memahami lebih dalam mengenai nilai-nilai luhur yang terkandung dalam Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan NKRI.


"Saya berharap kegiatan sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya kehidupan berbangsa dan bernegara," ujar Aam, sapaan akrab Haerul Amri.


Dalam kesempatan tersebut Aam juga menambahkan, pemahaman agama yang sempit dan selalu menganggap kelompoknya paling benar, dapat menimbulkan fanatisme kedaerahan.


"Sikap tersebut dapat merobohkan persatuan dan kesatuan yang sudah dibangun," tegasnya.


Legislator NasDem dari Dapil Jawa Timur II (Probolinggo-Pasuruan)itu  beranggapan, saat ini sepertinya ada kesan kurang berkembangnya penghargaan atas kemajemukan dan kebhinekaan, keteladanan dalam bersikap dan perilaku serta kurang maksimalnya penegakan hukum. Oleh karena itu, tambah Aam, masyarakat harus memperkuat ketahanan keluarga dengan kebersamaan, kesolidan serta kerukunan. Indonesia memiliki kekayaan dan keberagaman bangsa, dengan banyak suku bangsa, bahasa, adat istiadat dan budaya, tetapi tetap satu yakni Bangsa Indonesia.


"Jadi kita harus bangga menjadi warga Negara Indonesia, bukan malah terpecah belah," tandas Aam.


Pada sosialisasi tersebut hadir juga Muhammad Husen DB, tokoh muda NTT dan Tenaga Ahli Badan Sosialisasi MPR RI. Sedangkan Sekretaris Fraksi Partai NasDem MPR RI, Syarief Abdulah Alkadrie, dan anggota MPR Fraksi Partai NasDem, Julie Sutrisno Laiskodat, hadir secara virtual. (Red).


Bagikan:

Komentar