|
Menu Close Menu

Perangkat Desa Totosan Dibekali Metode Pendataan SDGs Desa Lewat Bimtek

Kamis, 08 April 2021 | 23.09 WIB

Kegiatan Bimtek Pendataan SDGs Desa di Balai Desa Totosan, Kecamatan Batang-Batang, Kabupaten Sumenep Jawa Timur (Dok/Istimewa)


lensajatim.id Sumenep- 16 Perangkat Desa dari 4 Dusun, yaitu Ares Laok, Ares Laok,  Ares Tengah dan Ares Daja, Desa Totosan Kecamatan Batang-Batang, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) Pendataan SDGs Desa di Balai Desa Totosan. Rabu (08/04/2021).


Moribut, S.E selaku Kepala Desa menjelaskan bila SDGs Desa adalah upaya terpadu mewujudkan Desa tanpa kemiskinan, Desa ekonomi tumbuh merata, Desa peduli kesehatan, Desa peduli lingkungan, Desa peduli pendidikan, Desa ramah perempuan, Desa berjejaring, dan Desa tanggap Budaya untuk percepatan pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan. Dalam bahasa kerennya "Sustainable Development Goals" disingkat SDGs


SDGs Desa merupakan role pembangunan berkelanjutan yang akan masuk dalam program prioritas penggunaan Dana Desa 2021. "Sesuai Permendesa Nomor 13 tahun 2020, setidaknya ada 18 tujuan dan sasaran dari pembangunan SDGs Desa," jelas Moribut.


H. Adi selaku Pendamping Desa Pemberdayaan (PDP) berharap kegiatan tersebut diikuti dengan serius dan pada pelaksanaannya juga dijalankan dengan serius.


" Makanya tolong pendataan ini benar-benar harus sesuai fakta di lapangan,   relawan harus benar-benar turun  dan bertemu langsung dengan masyarakat, agar valid," pungkasnya.


Kegiatan tersebut diisi oleh tiga orang narasumber dari unsur Pendamping Desa Pemberdayaan (PDP) ada H. Adi dan Fawait. Sedangkan dari Pendamping Lokal Desa (PLD) yang  hadir adalah Masyudi. (Sid/Red)

Bagikan:

Komentar