Tri Rismaharini, Abdullah Azwar Anas dan Budi Sulistyono. (Dok/Istimewa). |
Lensajatim.id, Surabaya- Khofifah Indar Parawansa bersama Emil Elestianto Dardak dipastikan maju kembali sebagai Cagub-Cawagub di gelaran Pilgub Jatim 2024 mendatang. Tidak tanggung-tanggung, Khofifah-Emil sudah mendapat banyak dukungan dari parpol, mulai Golkar, Gerindra, PAN, Demokrat, PSI, PPP, PKS, hingga Perindo.
Tidak tinggal diam, PDI-P juga sudah melakukan ancang-ancang melawan Khofifah-Emil di Pilgub Jatim. Sebagai bentuk keseriusan, sedikitnya ada 3 nama kader PDIP yang diproyeksikan melawan Khofifah-Emil.
Said Abdullah, Ketua DPD PDI-P Provinsi Jawa Timur mengungkapkan tiga nama tersebut adalah Menteri Sosial, Tri Rismaharini, kemudian ada Abdullah Azwar Anas, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, lalu yang ketiga ada Budi Sulistyono alias Kanang, Calon Anggota DPR RI terpilih periode 2024-2029.
Menurut Ketua Banggar DPR RI ini, ketiganya memiliki rekam jejak panjang baik dan masing-masing pernah menjabat kepala daerah.
Politisi asal Sumenep Madura ini lalu menyinggung sosok KH. Marzuki Mustamar, Mantan Ketua PWNU Jatim yang akhir-akhir ini namanya juga sering muncul dalam survei Pilgub Jatim.
" Kalau Kiai Marzuki atau Risma itu sesuatu yang hebat bagi kami," Kamis (25/07/2024) beberapa waktu lalu.
Selain itu, berdasarkan simulasi survei terbaru yang dilakukan oleh Accurate Research And Consulting Indonesia (ARCI) menunjukkan pasangan Risma-Marzuki menjadi penentang terberat Khofifah-Emil di Pilgub Jatim 2024.
Sebagaimana disampaikan oleh Baihaki Sirajt, Direktur Eksekutif ARCI bahwa berdasarkan survei yang dilakukan pada tanggal 1-12 simulasi head to head (2 nama pasangan).
" Hasilnya elektabilitas Khofifah-Emil di angka 57,9%. Sementara Risma-Marzuki di angka 27,2%. Sebanyak 14,9% responden belum menentukan pilihan," jelas Baihaki, Jumat (26/07/2024). (Had)
Komentar