Oleh : Sugiharto, SE., M.Si *)
Opini- Optimalisasi bermakna dua kesatuan,
memaksimalkan hal dan meminimalkan hal
lainnya. Mengoptimalkan potensi Alumni
HMI, berarti berangkat dari upaya identifikasi
potensi, sinergi dan kolaborasi, hingga
kanalisasi/distribusi potensi, dengan
mamaksimalkan kekuatan dan meminimalkan
keterbatasan yang dimiliki.
Masalahnya, seberapa besar potensi yang
dimiliki alumni HMI di jawa Timur? Pertanyaan ini secara kuantitatif relatif susah
dijawab angka pastinya karena data baku yang
diperlukan minim tersedia. Belum ada data
yang terintegrasi secara regional untuk
kepentingan itu. Informasi menghiburnya,
ditunjuklah beberapa kader/figur yang ada di pemerintahan/birokrasi, akademisi, partai
politik, dan pengusaha yang peranannya
terkesan parsial dan cenderung berjalan sendiri.
Beragamnya latar belakang keilmuan dari
KAHMI seharusnya menjadi peluang untuk
berkontribusi lebih bagi pengembangan
peradaban dalam konteks kekinian. Dibidang
ekomomi misalnya, harusnya mulai
menggiatkan kegiatan/ stimulus kewirausahaan
yang nyata-nyata terbukti mampu menopang
perekonomian dalam kondisi krisis, dibidang
kesehatan harus berperan aktif/ turut serta
salam penanganan covid-19, dibidang hukum
memberikan advokasi kepada masyarakat yang
membutuhkan bantuan hukum. Tentu, secara
internal, KAHMI diharapkan membantu para
kadernya baik moral dan materiil, menguatkan
alumni muda dalam bidang ekonomi, sosial,
politik, dan lainnya.
Bagaimana dengan upaya meneguhkan
komitmen keislaman dan keindonesiaan? Islam
mempunyai nilai-nilai kebangsaan yang sangat
bisa diaktualisasikan. Dalam kontek
keindonesiaan, maka pancasila sejalan dengan
islam, tidak bertentangan, bahkan memperkaya. Karena itu, mengisinya melalui karya-karya
kreatif, inovatif dan berkontribusi dalam upaya
menguatkan keislaman dan keindonesiaan
sebagai satu kesatuan sangat penting dilakukan.
Sejalan dengan komitmen keislaman dan
keindonesiaan tersebut, kedepan penting
menjadikan KAHMI Jatim sebagai wadah
optimalisasi dan kanalisasi potensi Alumni
HMI di Jawa Timur dalam berkarya, berkreasi,
rumah bersama yang nyaman bagi semua dan
dapat mengakselerasi secara sinergis dengan
eksternal. Guna mencapai itu, sekurang-
kurangnya lima komitmen perlu dikuatkan: Komitmen Persatuan, mengukuhkan Korp
alumni HMI Jatim yang saling mendukung dan
menjaga, pemantapan kebersamaan/kesatuan
dan sense of belonging. Komitmen Berdikari,
menjadikan organisasi yang independen tidak
berada di bawah tekanan manapun atau pihak
manapun sehingga mampu bersikap kritis yang
membangun, memberikan masukan kepada
pemerintah guna kemandirian teknologi, dan
pemajuan ekonomi masa kini. Ketiga,
komitmen Kreatif, menjadikan Korp Alumni
HMI Jatim sebagai tempat untuk
pengembangan ide-ide baru berkemanfaatan. Dalam konteks ini, perlu Penyikapan yang
tepat terhadap dinamika internal organisasi,
nasional dan tuntutan global, melalui
optimalisasi pemanfaatan teknologi untuk sebesar-besarnya bagi pengembangan
organisasi. Ke empat, komitmen Berkarya dan
Berkreasi, menjadikan Korp Alumni HMI Jawa
Timur sebagai pendorong dan penyedia
panggung bagi Alumni HMI di Jawa timur agar
berperan nyata dalam bidang hukum, sosial,
dan kemasyarakatan serta berkontribusi pada
peningkatan kesejahteraan masyarakat. Selanjutnya, komitmen Berbagi, mendorong
alumni HMI di Jawa Timur untuk giat bersama melakukan giving back baik untuk kepentingan
KAHMI Jatim, kepada sesama alumni, maupun
kepada masyarakat.
Lalu, bagaimana komitmen tersebut
terimplementasikan dalam konteks riil? Maka
lebih lanjut penting diterjemahkan sebagai misi pengurus KAHMI Jatim dan dikuatkan dalam
program kerja yang relevan. Misi Persatuan
dan penguatan organisasi, perlu diterjemahkan
dalam program kerja berikut : Optimalisasi
penggunaan dan pengembangan Sekretariat
KAHMI Jatim, penguatan kembali Tugas
pokok, fungsi dan kewenangan antara Majelis
Wilayah dan Majelis Daerah, Indentifikasi dan pembentukan Majelis Daerah baru, Optimalisasi Peran MD KAHMI dan peningkatan kerja bersama antar Daerah, Pemanfaatan internet sebesar-besarnya guna
mendukung pencitraan organisasi (jika belum
punya laman/web secara mandiri, maka
program paling penting adalah membangun
website KAHMI Jatim), Pembuatan tata aturan
yang menjamin persamaan dan
perlindungan/hak atau kepentingan anggota
KAHMI Jatim, Peningkatan keterlibatan
KAHMI Jatim dalam suatu jaringan hubungan
(network) dengan sesama organisasi alumni
maupun organisasi sosial lainnya, dan
Membangun rasa saling mempercayai antar
anggota sebagai satu kesatuan Alumni.
Misi Berdikari, diterjemahkan dalam Program
Kerja berwujud : Optimalisasi fungsi dan peran
tiap-tiap bidang dalam organisasi, Sharing
session terencana/terprogram maupun
insidentil dengan pemerintah guna pemajuan
ekonomi regiona, dan berperan aktif dalam
merespon dinamika pembangunan regional.
Misi Kreatif, menjadikan Korp Alumni HMI
Jatim sebagai tempat untuk pengembangan ide-
ide baru berkemanfaatan. Dalam konteks ini,
perlu Penyikapan yang tepat terhadap dinamika
internal organisasi, nasional dan tuntutan
global, yang diwujudkan dalam progra kerja :
Connecting the points melalui identifikasi
potensi dan kapasitas anggota sebagai dasar
modal sosial Korp Alumni HMI Jatim.
Kegiatan ini berupa penyiapan data base yang didalamnya berisi portofolio dari Alumni HMI
di Jawa Timur yang didesain dalam bentuk
platform tersendiri yang kan menghubungkan
aluni secara lebih luas yang berfungsi tidak
hanya mencari teman saat aktif di HMI, namun
juga menjadi kanal alumni untuk bersinergi dan
mencari orang-orang yang berkompeten sesuai bidangnya. Program kerja lainnya yang relevan
diwujudkan melalui optimalisasi pemanfaatan
teknologi untuk sebesar-besarnya bagi
pengembangan organisasi.
Misi Berkarya dan Berkreasi, menuntut
berperan nyata alumni baik dalam bidang
hukum, sosial, dan kemasyarakatan serta
berkontribusi pada peningkatan kesejahteraan
masyarakat. Bentang program Program Kerja
diwujudkan melalui upaya penguatan modal
sosial sebagai pondasi terbagunnya trust dan
networking, mengembangkan kerjasama
kemitraan yang strategis dengan para pihak
guna mendukung kegiatan; meyelenggarakan
tata kelola organisasi sesuai prinsip good
governance, transparansi kegiatan dan
pendanaan; engawasan secara berkala guna
menjamin kualitas pelaksanaan program kerja;
dan pemanfaatan website secara optimal guna
mendukung kualitas transparansi dan
kemudahan akses program kerja bagi seluruh
anggota.
Misi Berbagi, mendorong alumni HMI di Jawa
Timur untuk giat bersama melakukan giving
back baik untuk kepentingan KAHMI Jatim,
kepada sesama alumni, maupun kepada
masyarakat. Beberapa Program Kerja yang
relevan antara lain meningkatkan
keterlibatan/peran aktif KAHMI Jatim dalam
kegiatan masyarakat baik berupa charity
maupun community services. KAHMI Jatim
Finance sebagai penopang misi ini sangat layak dipertimbangkan.
Menguatkan organisasi ditengah perubahan
yang sangat cepat dengan tantangan sebesar
KAHMI Jatim tentu tidak mudah. Namun,
dengan ikhtiar bersama lelalui semangat yakin
usaha sampai, upaya menjadikan KAHMI
Jatim sebagai rumah bersama yang nyaman
bagi semua sekaligus mampu mengakselerasi
secara sinergis dengan pihak eksternal, yakin
bisa tercapai.
*) Penulis adalah Calon Presidium KAHMI
Jatim Periode 2021-2025
Komentar