|
Menu Close Menu

UPNV Jakarta Edukasi Bahaya HIV/AIDS pada Kelompok Rentan di Kota Bekasi

Rabu, 15 Desember 2021 | 12.00 WIB

Sosialisasi Bahaya HIV/IADS oleh Tim Pengabdian FEB UPNV Jakarta di Kota Bekasi. (Dok/Istimewa).


Lensajatim.id
, Jakarta-
Penyakit HIV/AIDS adalah salah satu penyakit yang mematikan di dunia dan sampai saat ini belum ditemukan obat dan vaksin untuk pencegahan, selain itu penyakit ini juga memiliki “window periode” dan fase asimptomatik (tanpa gejala) yang relatif panjang dalam perjalanan penyakitnya, sehingga orang yang menderita penyakit tersebut tidak segera menyadarinya.


Di Indonesia penderita HIV/ADIS kebanyakan usia remaja 15 – 19 tahun dan usia produktif 25 – 49 tahun. Umumnya penularan HIV/AIDS berasal dari Injecting Drug Users (IDU), laki-laki yang berhubungan seks dengan sesamanya dan penjaja seks (heteroseksual maupun homoseksual) beserta pelanggan maupun pasangan seks tetapnya.


Berdasarkan informasi yang diperoleh, Kota Bekasi, menempati jumlah penderita HIV/AIDS tertinggi kedua di Jawa Barat setelah Kota Bandung, tahun 2019 penderita HIV/AIDS mencapai 1000 penderita.


Berdasarkan hal tersebut, Dosen FEB UPNV Jakarta Dr. Purwanto Widodo dan Dra. Nunuk Triwahyuningtyas. MM memberikan edukasi terhadap masyarakat yang rentan terhadap HIV/AIDS. Acara tersebut diselenggaran di di Rumah Makan Karya Minang, Masakan Padang, Jalan Raya Kaliabang, Kelurahan Perwira, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi,  pada hari Jum’at, 26 November 2021. Acara ini dihadiri oleh sejumlah kelompok rentan HIV dan AIDS yang ada di Kota Bekasi. Pada acara yang berlangsung antara pukul 20.00 – 21.30.


Tim pengabdian FEB UPNV Jakarta mensosialisasikan mengenai apa saja yang perlu diketahui mengenai HIV dan AIDS, bahaya, cara penularan serta pencegahannya.  Tim pengabdian FEB UPNV Jakarta  juga menjelaskan mengenai mitos-mitos yang tidak yang benar mengenai HIV dan AIDS yang selama ini beredar di masyarakat. Pada prinsipnya, Tim pengabdian FEB UPNV Jakarta menyatakan bahwa masalah utama pencegahan HIV dan AIDS tergantung dari pribadi masing-masing, karena itu, untuk pencegahannya perlu mematuhi sex sehat. Peserta mengikuti acara dengan sangat antusias, karena hal tersebut menyangkut Kesehatan mereka sendiri. Kedepannya, mereka berharap agar tim pengabdian UPN “Veteran” Jakarta menjalin kerjasama dengan pemerintah daerah agar memberikan fasilitas pengobatan yang mudah dijangkau serta terpercaya. (Red).



Bagikan:

Komentar