|
Menu Close Menu

Dihadiri Anggota Komisi VIII DPR RI, Kanwil Kemenag Jatim Gelar JAMARAH Angkatan Ke XI di Bangkalan

Rabu, 16 November 2022 | 18.36 WIB

Kegiatan JAMARAH Program Kemitraan Kementrian Agama RI dengan Komisi VIII DPR RI dipandu oleh Lia Istifhama (Fungsionaris MUI Jatim) di Hotel Rose Bangkalan, Madura, Jawa Timur. (Dok/Istimewa).

Lensajatim.id, Bangkalan- Kanwil Kemenag Prov. Jawa Timur dibawah kepemimpinan Dr. H. Husnul Maram, M.H.I., melakukan rangkaian kegiatan positif untuk masyarakat, sebagai bentuk pelurusan segala informasi terkait pemberangkatan haji dan umrah. Kegiatan itu dilakukan secara massif, diantaranya adalah dengan intensnya kegiatan Jagong Masalah Umrah dan Haji (JAMARAH) dan Sapa Jamaah Haji. 


Kali ini, tepat pada Rabu, 16 November 2022, JAMARAH Tahun 2022 Angkatan XI pun digelar di Hotel Rose, Bangkalan. Acara yang diselenggarakan oleh Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kanwil Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur sebagai bentuk kemitraan dengan Komisi VIII DPR RI, dihadiri secara langsung oleh KH. Hasani Bin Zuber, S.IP., M.KP (Ra Hasani), Anggota Komisi VIII DPR-RI dari Partai Demokrat.


Politisi politisi muda yang berangkat dari Dapil XI Madura tersebut, menyampaikan kisahnya pergi ibadah umrah sebagai masyarakat biasa.


“Saya kemarin umrah bersama istri saya. Alhamdulillah, kami tidak menggunakan fasilitas dari negara atau yang biasa disebut visa biru, melainkan full sebagai masyarakat biasa. Dari pengalaman saya tersebut, saya mengetahui betapa ramainya jamaah umrah dan ini menjadi atensi pentingnya perbaikan layanan dari pihak imigrasi agar jamaah bisa dilayani secara efisien," cerita Ra Hasani yang juga penerima penghargaan Tokoh Muda Nahdliyin Inspiratif tahun 2022 dari Forkom Jurnalis Nahdliyin. 


Ra Hasani juga mengajak para masyarakat calon jamaah haji dan umrah untuk benar-benar mengikuti aturan yang diajarkan dalam manasik haji agar perjalanan ibadah di Arab Saudi dapat diikuti proses ibadah dengan lancar dan tepat.


Tak lupa, politisi milenial tersebut menyampaikan banyaknya perbaikan pelayanan haji dan umrah di era Gus Menteri Yaqut Cholil, di antaranya kemudahan jarak maktab yang ditempuh jamaah selama beribadah. 


“Yang terpenting kita sama-sama berdoa situasi selalu baik agar kuota haji tidak dibatasi seperti saat pandemi. Karena saat ini situasi di Arab Saudi terlihat membaik dimana jamaah banyak yang tidak lagi bermasker,” tambahnya.


Dari Kemenag RI, hadir sebagai pemateri adalah Direktur Bina Umrah dan Haji Khusus Kemenag RI, Dr. H. Nur Arifin, M.Pd. 


“Izin haji berdasarkan kuota. Dan kuota dibagi kuota Haji Regular dan Haji Khusus. Setiap tahun, kondisi normal, kuota haji adalah hampir dua setengah juta jamaah. Indonesia sekitar 221.000 jamaah, atau 10 persen total kuota seluruh jamaah di dunia.”


“Sedangkan saat pandemi, kuota haji sedunia hanya satu juta karena mengikuti aturan PBB, yaitu ketentuan WHO. Dan dari satu juta tersebut, jamaah terbesar dari Indonesia. Bahkan, bisa dikatakan banyak jamaah yang berasal dari Madura.”


Selain itu, Nur Arifin juga mengingatkan agar para jamaah mengecek antriannya di aplikasi haji pintar dan jangan mudah tertipu oknum tidak bertanggung jawab yang menjanjikan dapat berangkat haji tanpa antri.


“Calon jamaah haji jangan sampai terjebak janji palsu oknum yang tidak bertanggung jawab yang berani menjamin calon jamaah haji bisa berangkat tanpa antri, padahal ternyata tidak masuk daftar antrian haji. Cara mengetahui masuk tidaknya kita dalam daftar antrian, bisa cek aplikasi haji pintar. Karena banyak korban yang gagal berhaji saat tiba di bandara Jeddah, mereka ketahuan bukan sebagai jamaah haji resmi,” terang Nur Arifin.


“Termasuk dalam perjalanan umrah, apstikan melalui aplikasi umrah cerdas, beberapa poin. Pertama, ijin travel, kepastian jadwal umrah, kepastian tiket barang, kepastian hotel, dan kepastian visa,” tambahnya.


Sedangkan dari jajaran Kemenag Jatim, hadir Sub Koord Administrasi Dana Haji dan Sistem informasi Haji Kanwil Kemenag Prov. Jawa Timur, Hj. Fentin Istifaiyah, MSi., dan Hj. Eliana, MHI., selaku Sub Koordinator Pendaftaran dan Dokumen Haji Reguler. Dari Kemenag Kabupaten Bangkalan, hadir Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Bangkalan, Drs. H. Akhmad Sururi, dan Kabid PHU Kemenag Bangkalan.


Acara yang dimoderatori oleh Sekretaris MUI Jatim, Dr. Lia Istifhama tersebut, berjalan lancar diikuti peserta dari tokoh masyarakat, agama, maupun KBIHU Pasuruan.


Menariknya, acara tersebut dipenuhi pantun, berikut diantaranya:


Pergi ke pulau Madura, Jangan lupa berselfi di Bukit Kapur Arosbaya. 

Melalui acara Jamarah, Insya allah Kemenag semakin jaya.


Entar ka pasar, pasar rajha

Entar atani nanem geddhang sabha

Sopajha Bangkalan padha parjhuga

Dukung Ra Hasani Ngireng Parajhha


Sapa rowa se andhi' padhi

Mano’ poter bulu poténa

Ngireng noro' Ra Hasani

Sala pénter bhâghus aténa


Entar Atani nanem gheḍḍhâng

Kan gheḍḍhâng bânnya’ ghettana

Ra Hasani lakar gânṭeng

Sala gânṭeng jhuga parjhuga


Kalau lapar santaplah bubur madura, rasanya nikmat bikin ketagihan.

Bersilaturahmi dalam acara jamarah, Insya Allah hari ini penuh keberkahan


Makan bebek sinjay di atas permadani, tepat di pinggir hutan bakau.

Mendengar pemaparan ra Hasani, semuanya pun terpukau


Ikan sepat, ikan gabus. 

Semakin cepat, semakin bagus.


Ikan lele, jangan suka bertele-tele.


Pemandangan Bukit Jeddih, sungguh Indah dipandang mata.

Alhamdulillah telah kita dengarkan semua materi, monggo para hadirin yang ingin bertanya.


Dhek Bangkalan ajeling Mercusuar Sembilangan, jek kelopaen ngebeh kaca mata.

Akhirnya para hadirin sekalian, Waktu jualah yang memisahkan kita.


Pagi-pagi makan nasi goreng terasi, sungguh nikmat ditemani hangatnya singkong. 

Alhamdulillah acara sudah selesai, abdina ngaturagih saporah sehhbenyak ben mator sakalangkong. 


Terbang bersama bidadari, sungguh nyaman di hati.

Demikian dari kami, mohon dimaafkan dari hati.


Silaturahmi dan mufakat adalah tradisi yang indah dan islami

Karena dapat melahirkan suasana kehidupan diikuti keberkahan dan ridho Illahi.

Kami lihat peserta jamarah dengan wajah berseri-seri.

Kami duakan bisa segera berangkat naik haji.



Kami senang datang ke Bangkalan.

Karena mendapatkan sambutan dengan wajah berseri-seri.

Mohon diperkenankan kami mengucapkan salam

Sebelum pemaparan kami dimulai.


Anak ayam dimasak ibu imaroh

Masaknya dengan nasi bubur

Untuk ra Hasani yang baru saja pulang Umroh

Semoga umrohnya selalu mabrur.


Pergi keluar tidak pamitan

Pulang-pulang sudah malam

Terimakasih kami haturkan

Dari hati yang paling dalam


Kayu bakar hendak dibelah

Sangat keras bagaikan jati.

Kalau ada kata yang salah

Janganlah disimpan dalam hati.

Bagikan:

Komentar