|
Menu Close Menu

Bertempat di Keraton Sumenep, Bupati Fauzi Berikan Penghargaan

Sabtu, 09 September 2023 | 23.58 WIB

Achmad Fauzi Wongsojudo, Bupati Sumenep saat memberikan penghargaan kepada para penampil atas partisipasi dan kerja samanya pada pagelaran Madura Culture Festival 2023. (Dok/Istimewa).

Lensajatim.id Sumenep – Bertempat di Andhep Ashor Keraton, Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo berikan piagam penghargaan kepada para penampil atas partisipasi dan kerja samanya pada pagelaran Madura Culture Festival 2023 pada Sabtu (09/09/2023) malam


Diketahui sebelumnya, Madura Culture Festival dilaksanakan Pemerintah Kabupaten Sumenep bersama pihak ketiga pada 26 Agustus 2023, dengan menampilkan berbagai seni budaya bersama Kabupaten atau Kota Tapal Kuda di Jawa Timur.


Adapun, piagam penghargaan diserahkan secara simbolis, di antaranya kepada paduan Suara, Kelompok Angklung serta pembina puisi dan sutradara dari SDN Pangarangan III, Penari Budaya dari SDK Sang Timur dan Koreografer atau sutradara dari SMPN I Kalianget serta kelompok musik seperti Salt Island.


Adapun penghargaan tersebut diberikan kepada pendukung acara, di antaranya siswa-siswi pemain angklung, paduan suara, pembawa bendera dan penari, termasuk musik band lintas generasi.


Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo mengatakan bahwa lewat penghargaan itu, pemerintah daerah menyampaikan terima kasih atas dukungannya yang telah menyukseskan Madura Culture Festival 2023.


Oleh sebab itu, dirinya meminta panitia penyelengara mengadakan silaturahim bersama para penampil, untuk memberikan piagam penghargaan, karena semangat dan kebersamaan menyukseskan Madura Culture Festival.


“Para penampil khususnya siswa-siswi ini dalam waktu kurang lebih satu minggu, mampu berkolaborasi sesuai dengan konsep yang telah dibuat oleh sutradara, sehingga menampilkan pertunjukan yang luar biasa,” kata Bupati Sumenep, Sabtu (09/09/2023).


Suami Nia Kurnia Fauziyah itu berharap, kolaborasi seni dan budaya dengan musik modern, hendaknya tidak hanya di Madura Culture Festival saja, melainkan terus dipersiapkan pada kegiatan wisata hari Jadi Kabupaten Sumenep Oktober mendatang.


“Saya ingin di semarak Hari Jadi tahun ini ada kolaborasi seni dan budaya dengan musik modern menarik dari acara sebelumnya, dan konsepnya perlu dikomunikasikan bersama untuk menciptakan pementasan yang menarik bagi masyarakat,” tandasnya. (Zi)

Bagikan:

Komentar