 |
| Deklarasi Pemilu Damai 2024 oleh BEM Pesantren di Jember. (Dok/Istimewa). |
Lensajatim.id, Jember- Dalam suasana penuh semangat dan persatuan, Halaqoh BEM Pesantren se-Indonesia Jawa Timur hari ini berkumpul untuk mendeklarasikan komitmen bersama dalam mendukung Pemilu Damai 2024. Dengan tema "Bersatu dalam Damai, Mewujudkan Pemilu Berkualitas 2024", acara deklarasi ini diselenggarakan sebagai bentuk tekad untuk menjaga integritas dan damai dalam proses demokrasi yang mendatang.
" pentingnya menjaga integritas pemilihan dengan mendukung proses yang adil dan transparan dan mendukung upaya untuk menolak segala bentuk kecurangan dan tindakan yang dapat merusak integritas demokrasi," Gus Tutur Duha Ahmari, Sekertaris Nasional, lewat keterangan tertulisnya, Kamis (07/12/2023).
Dalam sesi diskusi, pembicaraan tentang komunikasi politik yang bijak menjadi sorotan. Peserta ditekankan untuk menghindari penyebaran informasi palsu atau kampanye hitam yang dapat merugikan suasana damai. Komitmen untuk berkomunikasi secara positif dalam menyampaikan pandangan politik menjadi landasan utama dari deklarasi ini.
Salah satu momen puncak acara adalah pembacaan deklarasi resmi yang menekankan pentingnya menjaga kedamaian dalam perbedaan. Para peserta sepakat untuk membangun kesadaran akan pentingnya menghormati pilihan politik orang lain dan menghindari konflik yang tidak produktif.
Pada sesi workshop, peserta diberikan panduan tentang partisipasi aktif dan bertanggung jawab dalam proses pemilihan. Mereka diingatkan untuk menggunakan hak suara secara bijaksana, serta menolak intimidasi atau tekanan dalam mengekspresikan pendapat.
Acara ditutup dengan semangat persatuan dan harapan untuk merajut persatuan dalam keberagaman. Para peserta berkomitmen untuk menghargai keberagaman masyarakat Indonesia sebagai kekuatan, menjadikannya fondasi kuat dalam membangun pemilihan yang inklusif dan demokratis.
"Pertemuan ini menciptakan momentum positif dan memberikan keyakinan bahwa Pemilu 2024 dapat menjadi perwujudan dari kedewasaan politik bangsa. Deklarasi ini menjadi langkah awal menuju proses pemilihan yang damai, adil, dan bermartabat pada tahun 2024," pungkasnya. .(Tim).
Komentar