|
Menu Close Menu

G25 Indonesia Gelar Rapat Untuk Realisasikan Bantuan Program Pemberdayaan Pendidikan Bagi Siswa Kurang Mampu

Senin, 24 Juni 2024 | 17.28 WIB

Rapat G25 Indonesia persiapan Realisasi Bantuan Program Pemberdayaan Pendidikan tahun 2024. (Dok/Istimewa).

Lensajatim.id, Bangkalan- Yayasan Gerakan Dualima Indonesia atau G25 Indonesia melakukan persiapan realisasi bantuan program pemberdayaan pendidikan tahun 2024. 


Dasuki Rahmad, Ketua Umum G25 Indonesia menjelaskan bahwa dalam rapat tersebut pihaknya membicarakan terkait rencana teknis penyaluran bantuan pemberdayaan pendidikan. Setidaknya, ada beberapa hal yang dibicarakan, mulai dari proses identifikasi calon penerima manfaat, hingga proses realisasi di lapangan yang targetnya dimulai dari bulan Juni 2024. 


" Data kita mengacu pada data sekunder  tahun 2023 , data bantuan yang sudah kita berikan tahun lalu, kita identifikasi ulang, lalu juga menerima usulan baru tentu karena ini amanahnya orang banyak, kita melakukan identifikasi dengan ketat agar benar-benar tepat sasaran dan bermanfaat," jelas pria yang akrab disapa Dasuki usai rapat di Kafe Abel Telang Kamal Bangkalan, Minggu (23/06/2024) malam.


Apabila dinyatakan layak untuk dibantu, maka bantuan yang diberikan berupa kebutuhan ATK bagi semua penerima. Selain itu disesuaikan kebutuhan berdasarkan hasil identifikasi, bisa seragam, atau biaya pendidikan lainnya. 


Ketua PA GMNI Kabupaten Bangkalan ini membeberkan kalau mengacu ke tahun 2023 , jumlah penerima mencapai 104 anak, ada yang siswa dan mahasiswa , dengan total bantuan yang diberikan mencapai 30 juta lebih. 


Untuk tahun ini, kata Dasuki, pihaknya juga menargetkan puluhan penerima. Berdasarkan data sementara yang diidentifikasi sudah mencapai 50 lebih. " Itu bisa berkurang, dan bisa bertambah sesuai dengan hasil proses identifikasi yang sedang dilakukan," tandasnya. 


Dasuki berharap apa yang dilakukan bisa meringankan beban orang tua dari keluarga kurang mampu. Sehingga anak-anaknya tetap bisa sekolah dan dengan bersekolah tentu diharapkan bisa menjadi lebih baik, bermanfaat serta bisa memperbaiki ekonomi keluarganya kelak. (Fiq/Had) 

Bagikan:

Komentar