Khofifah meninjau fasilitas layanan Klinik Kesehatan Haji Indonesia di Mekkah. (Dok/Istimewa). |
Lensajatim.id, Mekkah - Khofifah Indar Parawansa yang merupakan Gubernur Jatim periode 2019-2024 ini memanfaatkan waktu luangnya selama perjalanan Haji 2024 untuk mengunjungi beberapa jamaah yang sedang sakit sekaligus meninjau fasilitas layanan kesehatan dari KKHI (Klinik Kesehatan Haji Indonesia) di Mekkah sebagai bentuk kepeduliannya terhadap jamaah haji Indonesia, khususnya warga Jawa Timur.
"Hari ini saya mengunjungi saudara-saudara kita yang sedang berhaji dan dirawat di KKHI. Alhamdulillah, Banyak dari Jamaah tersebut yang sangat puas dengan pelayanan dari KKHI. Disamping tenaganya yang profesional, layanan yang diberikan juga lebih disukai jamaah Indonesia karena disini petugasnya diambil dari seluruh Indonesia, sehingga bisa berbagai macam bahasa daerah untuk komunikasi efektif kepada pasien," ujar Khofifah, dalam keterangannya, Ahad (23/6/2024).
Khofifah juga memberikan perhatian khusus kepada beberapa penyakit yang sering dialami jamaah Indonesia yang dirawat di KKHI yakni Pneumonia, Demensia dan Penyakit Jantung. Khofifah berharap kedepan pencegahan terhadap penyakit tersebut dapat dimaksimalkan selama calon jamaah masih ada di daerah masing-masing.
"Kami sudah memahami pola-pola penyakit yang dialami oleh para Jamaah haji tahun ini. InsyaAllah ini bisa menjadi pertimbangan untuk pengembangan kebijakan termasuk bagi warga Jawa Timur untuk mendapatkan pencegahan terhadap penyakit-penyakit tersebut tahun depan, salah satunya adalah dengan program vaksinasi pneumonia, screening demensia dan screening penyakit jantung ya. Tentu semuanya setelah dibahas dan diputuskan oleh Kemenkes secara nasional," tandasnya.
Tokoh Nahdliyin Inspiratif versi Forkom Jurnalis Nahdliyin itu juga mengunjungi beberapa jamaah yang akan di tanazulkan supaya bisa segera kembali kepada keluarganya di Indonesia lebih awal.
"Bagaimana kabarnya pak dan bu Haji? InsyaAllah habis ini pulang ke Indonesia nggih, bisa ketemu keluarga besar segera dan melepas rasa rindu. InsyaAllah semua hajinya Mabrur," sapa Khofifah yang kemudian diaminkan oleh para jamaah yang akan berangkat tanazul awal.
Selama ini KKHI Mekkah memberikan pelayanan tanazul atau pemulangan peserta haji melalui kloter yang berbeda dengan kloter keberangkatan karena alasan sakit dan memenuhi kriteria laik terbang. Dengan jamaah tersebut dipulangkan segera, jamaah bisa segera berkumpul dengan keluarga sehingga resiko penyakitnya kambuh akan lebih minim.
"Saya rasa inisiatif tanazul awal ini juga cukup efektif sehingga jamaah dengan perhatian khusus bisa segera bertemu keluarganya di Tanah Air, apalagi mereka sudah menuntaskan rukun hajinya maka InsyaAllah kepulangannya juga akan dinantikan oleh keluarga, sahabat dan tetangganya. InsyaAllah saya doakan semu jamaah sehat selalu kembali bersama keluarga," pungkas Khofifah yang juga diaminkan oleh para Jamaah yang ada di KKHI.
Tidak lupa Khofifah menyampaikan terimakasih atas dedikasi luar biasa para dokter tenaga medis lengkap dengan tim perawat dan lab semuanya yang telah memberikan pengabdian luar biasa sejak jama'ah haji belum datang. Mereka mengawal safari wukuf dan kelengkapan semua rukun haji sehingga terpenuhi. Tentu sinergi Kemenkes dan Kemenag RI yang luar biasa untuk menjaga terpenuhinya rukun haji bagi semua jama'ah haji Indonesia yang sedang sakit atau dirawat. Semoga semuanya menjadi haji mabrur. (Red)
Komentar