Paslon Nomor Urut 01 Luluk Nur Hamidah dan Lukman Khakim (LUMAN) dalam debat Pilgub Jatim 2024 di Graha Unesa Surabaya. (Dok/Istimewa). |
Menurut mantan anggota DPR RI dari PKB ini, jumlah penduduk miskin di Jawa Timur saat ini merupakan yang tertinggi se-Indonesia, dengan lebih dari 1 juta orang masih menganggur.
Kemudian Luluk juga menyoroti minimnya pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang memiliki legalitas formal. " Dari total 9,6 juta UMKM di Jawa Timur, hanya sekitar 1,5 juta yang sudah memiliki Nomor Induk Berusaha (NIB), " ucapnya.
Hal itu, lanjut Luluk menjadi salah satu hambatan bagi pelaku usaha untuk berkembang lebih jauh dan memberikan kontribusi yang lebih besar terhadap perekonomian daerah.
Tidak berhenti disitu, Luluk juga memaparkan bahwa lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), yang seharusnya siap kerja, justru menjadi penyumbang terbesar dalam tingkat pengangguran terbuka di Jawa Timur.
Untuk itu, paslon Luluk-Lukman (LUMAN) yang diusung oleh PKB ini berjanji akan membenahi permasalahan tersebut dengan komitmen kuat untuk membawa perubahan.
“Kami memiliki niat dan tekad untuk mewujudkan Jawa Timur yang lebih baik, lebih adil, lebih sejahtera, dan lebih makmur,” tandas Luluk. (Had)
Komentar