Lukman Hakim, Bupati Bangkalan terpilih saat mengikuti tes genetik di sela-sela acara Skrining Golden PKL PC GP Ansor Kabupaten Bangkalan. (Dok/Istimewa). |
Lensajatim.id, Bangkalan- Ada pemandangan yang unik dalam acara Skrining Golden Pelatihan Kader Lanjut (PKL) yang akan digelar oleh Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur. Acara yang berlangsung di Ma’had Aly Pondok Pesantren Nurul Cholil Bangkalan, ternyata tampak diikuti oleh Lukman Hakim yang merupakan Bupati terpilih Kabupaten Bangkalan pada Pilkada 2024.
" Sebenarnya saya kan kader Ansor dari dulu, Karena ini adalah pelatihan kepemimpinan lanjutkan, maka saya ingin melanjutkan kaderisasi,” ucap Lukman, Rabu (18/12/2024).
Menurut Lukman, tujuan dirinya mengikuti pelatihan ini terlebih ingin menjadi bagian dari organisasi kepemudaan Ansor dan memperdalam kaderisasi.
“Karena di sini kita akan menciptakan kepemimpinan yang berkualitas dengan sumber daya manusia menjadi lebih maju,” tandasnya.
Dirinya berharap berharap, agar peserta PKL semuanya dapat meresapi dan memahami materi yang disampaikan instruktur dari Pimpinan Wilayah (PW) GP Ansor Jatim. Sehingga nantinya dapat menjadi pelopor kepemudaan di masyarakat.
“Setelah pelatihan ini nanti kita bisa saling berbagi pengetahuan untuk menyampaikan pemahaman-pemahaman Aswaja yang moderat ke masyarakat sekitar,” kata Lukman.
Sementara Ketua PW GP Ansor Jawa Timur Sahabat Musaffa Safril melalui Ketua bidang kaderisasi Sahabat Syamsul Mashudi menuturkan, kegiatan skrining tersebut diikuti sebanyak 126 peserta dengan format dua gelombang. Hari pertama skrining peserta internal, dan hari kedua eksternal.
“untuk jumlah peserta yang di skrining total ada 126, yang terbagi dua gelombang, yaitu hari ini dan besok, termasuk bapak Bupati terpilih di skrining hari ini,”ujarnya.
Menurutnya, kaderisasi tingkat lanjut ini merupakan tanggung jawab Bupati Bangkalan yang baru terpilih selaku kader Ansor. Hal itu akan menjadi upgrading tersendiri bagi Lukman untuk meningkatkan kapasitas personal dalam mengabdi di Ansor dan menjadi kaderisasi berjenjang selaku kader Ansor. (Tim).
Komentar