|
Menu Close Menu

Diduga Rugikan Nasabah, KSU Unggul Makmur Dilaporkan ke OJK Malang Raya

Jumat, 20 Juni 2025 | 13.06 WIB

Maya (Memakai kerudung), saat mengadukan KSU Unggul Makmur ke OJK Malang Raya.(Dok/Istimewa). 
Lensajatim.id, Malang— Maya Tri Utami (26), warga Gondanglegi, Kabupaten Malang, resmi mengadukan Koperasi Serba Usaha (KSU) Unggul Makmur ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Malang Raya, Kamis (19/6). Ia menduga  koperasi tersebut disalahgunakan oleh GY (66) dan putranya, RPY (41), untuk kepentingan pribadi.


Menurut Maya, GY yang berperan sebagai pemodal, dan RPY sebagai ketua koperasi. Mereka diduga telah menjadikan KSU Unggul Makmur “topeng” untuk menjerat nasabahnya. Salah satu korbannya adalah ayah Maya, almarhum Solikin.


Maya menjelaskan, pada 2016 Solikin meminjam Rp700 juta dengan jaminan rumah sekaligus tanah bersertifikat SHM No. 1142. Sejak itu, ia rutin membayar cicilan hingga total pelunasan mencapai lebih dari Rp2,7 miliar. Namun, sertifikat rumah tak kunjung dikembalikan.


Lebih jauh, Maya menemukan bahwa pada 2022 sertifikat tersebut telah beralih nama menjadi milik GY. Proses balik nama itu diduga dipaksakan melalui Akta Perjanjian Pengikatan Jual Beli (PPJB) dan Kuasa Menjual yang ditandatangani di rumah sakit pada 5 November 2019—saat Solikin dalam kondisi kritis. Hal itu diperkuat surat keterangan RSUD Saiful Anwar (RSSA) Malang yang menyatakan Solikin sedang sakit keras pada tanggal tersebut.


Dalam surat pengaduan yang dilayangkan, Maya meminta OJK Malang Raya Memeriksa KSU Unggul Makmur dan seluruh transaksi terkait pinjaman almarhum Solikin. Kemudian ia juga meminta OJK menjatuhkan sanksi administratif kepada pihak yang terbukti menyalahgunakan kewenangan. Dan yang terakhir meminta mempertimbangkan pencabutan izin operasional koperasi demi melindungi masyarakat.


Tidak hanya itu, kasus ini juga telah dilaporkan ke Polresta Malang Kota, sementara gugatan perdata sedang bergulir di Pengadilan Negeri Kepanjen. Maya berharap dukungan publik dan media agar OJK menindaklanjuti laporannya secara menyeluruh. (Had) 


Bagikan:

Komentar