![]() |
Bupati Bangkalan, Lukman Hakim saat penyerahan bantuan becak listrik dari Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto di Pendopo Kabupaten Bangkalan.(Dok/Istimewa). |
Yang membedakan, seluruh pendanaan becak listrik ini berasal dari dana pribadi Presiden Prabowo, dengan nilai bantuan berkisar Rp20 hingga Rp25 juta per unit. Setiap kabupaten di Madura—Bangkalan, Sampang, Pamekasan, dan Sumenep—mendapat jatah masing-masing 25 unit.
“Becak listrik ini adalah bentuk perhatian tulus Bapak Presiden kepada masyarakat kecil, khususnya mereka yang menggantungkan hidup sebagai penarik becak,” ungkap Yudi Samhana, perwakilan GSN.
Becak listrik yang diberikan memiliki daya tahan operasional selama 7–10 jam dan bisa diisi daya langsung di rumah. Ke depan, stasiun pengisian daya khusus becak listrik juga akan dibangun di beberapa titik strategis.
Sebelum menerima bantuan, seluruh penerima yang mayoritas berusia di atas 60 tahun, mengikuti pelatihan teknis agar mampu mengoperasikan dan merawat becak listrik secara mandiri.
Agus Mulyono, salah satu tukang becak asal Pamekasan, menyambut antusias bantuan ini.
“Alhamdulillah, sangat membantu. Becaknya ringan, bisa digas seperti motor. Saya jadi bisa mengangkut lebih banyak penumpang tanpa terlalu capek,” ujarnya dengan mata berbinar.
Bupati Pamekasan, Kholilurrahman, menyampaikan terima kasih kepada Presiden Prabowo atas kepedulian yang ditunjukkan lewat bantuan ini.
“Semoga program ini jadi pemantik lahirnya lebih banyak aksi sosial untuk membantu saudara-saudara kita di bawah garis kemiskinan,” ujarnya.
Senada, Bupati Sumenep Achmad Fauzi menyatakan bantuan ini tak sekadar soal kendaraan, tetapi juga transformasi ekonomi rakyat.
“Produktivitas para pengayuh becak meningkat, dan ini juga mendorong ekonomi hijau yang ramah lingkungan,” jelasnya.
Sementara itu, Bupati Bangkalan Lukman Hakim yang menyerahkan bantuan secara simbolis di Pendopo Kabupaten menegaskan arti penting program ini.
“Becak listrik ini bukan hanya alat transportasi. Ini adalah alat perjuangan untuk kehidupan yang lebih baik. Presiden Prabowo memberi harapan baru bagi rakyat kecil,” tegasnya.
Ia juga mengingatkan para penerima agar menjaga amanah ini dengan baik.
“Gunakan becak ini untuk menafkahi keluarga, bukan untuk dijual. Rawat dengan sepenuh hati karena ini bentuk nyata kepercayaan negara kepada rakyatnya," katanya.
Dengan hadirnya becak listrik, bukan hanya roda becak yang berputar lebih ringan, tapi juga roda kehidupan yang bergerak menuju masa depan yang lebih adil, sejahtera, dan berkelanjutan. Sebuah komitmen nyata dari Presiden Prabowo untuk mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. (Had/Tim)
Komentar