|
Menu Close Menu

Ribuan Siswa Surabaya dan Sidoarjo Terima Beasiswa PIP Tahap Pertama, Lita Machfud Arifin: Gunakan untuk Sekolah, Bukan Konsumtif!

Sabtu, 19 Juli 2025 | 08.40 WIB

Lita Machfud Arifin, Anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi NasDem saat menyalurkan beasiswa PIP secara simbolis.(Dok/Istimewa). 
Lensajatim.id, Surabaya— Komitmen nyata untuk mendukung pendidikan anak bangsa kembali ditunjukkan Anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi NasDem, Lita Machfud Arifin. Melalui Program Indonesia Pintar (PIP) jalur aspirasi, Lita menyalurkan bantuan pendidikan bagi puluhan ribu siswa di wilayah Kota Surabaya dan Kabupaten Sidoarjo.


Pada tahap pertama penyaluran ini, secara simbolis ratusan siswa dari berbagai jenjang pendidikan menerima Surat Keputusan (SK) PIP dari total 20.000 penerima. Bantuan ini merupakan bagian dari total keseluruhan 40.000 siswa penerima PIP yang akan disalurkan secara bertahap.


Suasana penyerahan SK PIP berlangsung hangat dan penuh semangat. Para siswa dan orang tua yang hadir tampak antusias menerima bantuan yang diharapkan mampu menjadi jembatan bagi masa depan pendidikan anak-anak mereka.


“SK ini bukan sekadar selembar kertas, tapi sebuah kunci. Kunci pembuka jalan menuju masa depan yang lebih baik melalui pendidikan,” tegas Lita dalam sambutannya, Jumat (18/07/2025). 


Ketua DPW Partai NasDem Jawa Timur ini juga mengingatkan pentingnya penggunaan dana PIP sesuai peruntukannya. Dana tersebut, kata Lita, bukan untuk kebutuhan konsumtif, melainkan untuk mendukung keperluan sekolah seperti buku, seragam, sepatu, atau alat tulis.


Dengan nada bercanda namun tetap mengena, Lita menegaskan,


“Jangan sampai dananya malah dipakai beli panci, wajan, atau make-up ibunya. Ini bukan uang jajan, bukan THR, apalagi buat beli skin Mobile Legends!, ” katanya.


Candaan tersebut disambut tawa dan tepuk tangan para hadirin, sekaligus mempertegas pesan agar bantuan digunakan sebijak mungkin.


Penyaluran PIP tahap pertama ini akan berlanjut ke titik-titik lainnya di wilayah Surabaya dan Sidoarjo. Lita memastikan seluruh proses berjalan transparan dan menyasar tepat sasaran, agar siswa-siswa yang benar-benar membutuhkan dapat menikmati manfaat dari program pemerintah ini.


Ia pun mengajak semua pihak—orang tua, guru, dan masyarakat—untuk bahu-membahu mengawal masa depan generasi muda.


“Mari kita jaga semangat belajar anak-anak kita. PIP ini bukan sekadar bantuan, tapi harapan. Harapan agar mereka tumbuh jadi pribadi yang cerdas, tangguh, dan cinta tanah air,” ujar Lita.


Salah satu penerima bantuan, Gusti Shio Purba, siswa kelas XI, merasa sangat terbantu.


 “Saya merasa lebih ringan dan semangat. Terima kasih Ibu Lita. Saya janji akan belajar lebih giat dan tidak menyia-nyiakan kesempatan ini," ucapnya. (Had) 


Bagikan:

Komentar