 |
| Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat, Dr. Ir. H.E. Herman Khaeron, M.Si. saat hadir dalam Rakerda DPD Partai Demokrat Jatim di Surabaya.(Dok/Istimewa). |
Kepada media, Herman menegaskan bahwa Rakerda kali ini bukan sekadar agenda rutin, melainkan momentum penting untuk mengonsolidasikan kekuatan dan menyamakan langkah seluruh kader menuju Pemilu 2029.
“DPD Demokrat Jatim memegang peran strategis sebagai salah satu lumbung suara nasional yang dapat menentukan peta politik partai di masa depan,” ujarnya.
Ia kemudian merinci tiga misi besar yang harus menjadi pegangan kader Demokrat di Jawa Timur. Pertama, mengembalikan kejayaan Demokrat. Menurut Herman, partai harus berupaya mengulang keberhasilan Pemilu 2009, ketika Demokrat meraih suara tertinggi nasional dan mengantarkan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) kembali menjadi Presiden RI. Meski targetnya disesuaikan dengan kondisi politik saat ini, semangat perjuangan harus tetap membara.
Kedua, menjaga popularitas Ketua Umum. Popularitas dan eksistensi Ketua Umum Partai Demokrat dinilai vital untuk mempertahankan daya tarik partai di mata publik sekaligus menjadi simbol persatuan internal.
Ketiga, mendukung pemerintah daerah dan nasional. Herman menegaskan pentingnya mendukung pemerintahan Gubernur Khofifah Indar Parawansa dan Wakil Gubernur Emil Elestianto Dardak di Jawa Timur, serta pemerintahan Presiden Prabowo Subianto di tingkat nasional.
Herman menilai, keberhasilan pemerintah, baik di daerah maupun pusat, akan berdampak positif terhadap iklim politik dan kepercayaan publik. Oleh karena itu, Demokrat harus aktif memberikan kontribusi nyata melalui fungsi legislasi dan kerja langsung di tengah masyarakat.
Ia juga mengingatkan agar DPD Demokrat Jatim tidak berjalan sendiri. Sinergi antara DPD, DPC, hingga pengurus ranting perlu diperkuat demi membangun kebersamaan menuju kemenangan.
“Ini momentum kepentingan bersama. DPD harus menjadi motor penggerak yang mempersatukan energi menuju Pemilu 2029,” tegasnya.
Menariknya, usai membuka Rakerda, Herman memberi sinyal bahwa Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) berpotensi maju di Pilpres 2029, sementara Emil Elestianto Dardak digadang-gadang maju di Pilgub Jawa Timur. (Had)
Komentar