![]() |
| Kegiatan Sosialisasi P4GN yang diselenggarakan oleh FKIP Universitas Madura (Unira) Pamekasan.(Dok/Istimewa). |
Kegiatan dibuka secara resmi oleh Wakil Dekan I FKIP, Dr. Harsono, M.Pd., yang menekankan bahwa kampus harus menjadi ruang aman bagi mahasiswa untuk berkembang tanpa intervensi narkotika. Ia menyebutkan bahwa edukasi P4GN merupakan kunci penting dalam membangun kesadaran generasi muda agar mampu menolak dan menangkal penyalahgunaan zat berbahaya.
“Sosialisasi seperti ini sangat penting untuk memperluas pengetahuan mahasiswa mengenai bahaya narkotika sekaligus membekali mereka kemampuan untuk menjaga diri dan lingkungannya,” tegas Dr. Harsono.
Sosialisasi diikuti para perwakilan mahasiswa dari tiga program studi, yakni Pendidikan Matematika, Pendidikan Bahasa Indonesia, dan Pendidikan Bahasa Inggris. Keterlibatan lintas prodi ini menunjukkan komitmen bersama civitas akademika FKIP Universitas Madura dalam mendukung gerakan anti-narkoba secara kolektif.
Tim BNN Kabupaten Sumenep hadir sebagai pemateri dengan menyampaikan penjelasan mengenai jenis-jenis narkotika, modus peredaran gelap, dampak yang ditimbulkan terhadap kesehatan dan kehidupan sosial, serta strategi pencegahan sejak dini. Selain paparan, mahasiswa juga berkesempatan terlibat aktif dalam diskusi dan tanya jawab yang berlangsung dinamis, membuka ruang pemahaman baru mengenai bahaya narkotika.
Kegiatan P4GN ini menjadi bagian dari penguatan karakter mahasiswa, sekaligus mendorong terbentuknya ekosistem kampus yang sehat, aman, dan produktif. Melalui kegiatan ini, FKIP Universitas Madura berharap lahir generasi intelektual yang sadar akan bahaya narkoba, mampu mengambil peran dalam pencegahan, serta berkomitmen menjaga lingkungan akademik dari ancaman penyalahgunaan narkotika. (Man)


Komentar