![]() |
| Kegiatan Seminar Bimbingan Konseling (BK) berkolaborasi dengan MGBK SMP dengan IIBSA. (Dok/Istimewa). |
Dalam seminar bertajuk “Pendidikan Holistik Generasi Alpha”, IIBSA mendorong para guru BK untuk mengembangkan pendekatan yang tidak hanya menyelesaikan persoalan siswa, melainkan juga menggali potensi, memperkuat karakter, dan menjaga kesejahteraan mental (well-being) mereka secara menyeluruh. Pendekatan ini dinilai menjadi kunci untuk menyiapkan generasi yang tangguh dan berdaya saing menuju Indonesia Emas 2045.
Manager IIBSA, Fikri Zakia Qoimul Haq, S.M., M.Pd., menegaskan bahwa antusiasme para guru BK yang hadir menjadi bukti kebutuhan nyata terhadap layanan konseling yang lebih transformatif.
“Tahun ini kami telah menyelesaikan tahap awal dengan melaksanakan dua kali seminar BK. Insyaallah, tahun depan akan kami laksanakan lebih banyak lagi dengan mengundang lebih banyak guru dengan intensitas yang lebih,” ujar Fikri Zakia.
Ia menambahkan, IIBSA berkomitmen menjadi pusat penguatan kompetensi guru BK di Kediri, memastikan bahwa konsep pendidikan holistik dapat diterapkan secara konsisten untuk meningkatkan resiliensi dan self-esteem siswa.
Komitmen IIBSA tidak berhenti pada peningkatan kualitas guru BK. Lembaga ini memiliki visi besar untuk membuka akses pendidikan berkualitas bagi semua kalangan. Hal ini disampaikan oleh Dr. Fajri Abati Zavi, S.T., M.Sc., MA., Dewan Pendiri sekaligus Pembina IIBSA.
“Kami akan memberikan beasiswa kepada semua anak yang sekolah di IIBSA jika mereka memiliki semangat belajar,” tegas Dr. Fajri, memperkenalkan tagline revolusioner: Sekolah Internasional Bayar Semampunya.
Menurutnya, IIBSA ingin menciptakan sebuah Sekolah Luar Biasa yang tidak hanya unggul dari segi fasilitas dan kualitas pengajaran, tetapi juga inklusif dan dapat dijangkau semua kalangan.
“Sekolah mahal dengan fasilitas lengkap itu sudah biasa. IIBSA adalah sekolah internasional dengan fasilitas lengkap, tapi bayarnya semampunya saja,” imbuhnya.
Melalui program beasiswa, penguatan layanan BK, dan visi pendidikan holistik, IIBSA menempatkan diri sebagai pionir pendidikan masa depan yang menekankan karakter, kemandirian, dan kesejahteraan peserta didik. Konsep ini diyakini menjadi fondasi penting untuk mencetak Generasi Alpha yang mampu menjadi pemimpin bangsa di tahun 2045.
Dengan langkah-langkah progresif ini, IIBSA tidak hanya menghadirkan inovasi pendidikan, tetapi juga membuktikan bahwa keberlanjutan dan pemerataan akses pendidikan berkualitas dapat diwujudkan secara nyata. (Had)


Komentar