![]() |
| Lokakarya Bersama anggota MPR RI, Dr. Ahmad Basarah, S.H., M.H.,. (Dok/Istimewa). |
Lokakarya tersebut menghadirkan anggota MPR RI, Dr. Ahmad Basarah, S.H., M.H., sebagai narasumber utama. Dalam pemaparannya, Ahmad Basarah mengulas pemikiran Presiden pertama Republik Indonesia, Ir. Soekarno, dalam merumuskan Pancasila sebagai dasar negara yang mampu mempersatukan bangsa Indonesia yang majemuk. Ia menegaskan bahwa nilai-nilai Islam memiliki ruang yang selaras dan konstruktif dalam kehidupan berbangsa dan bernegara melalui Pancasila.
“Pancasila bukanlah ideologi yang bertentangan dengan agama, melainkan titik temu yang mempersatukan seluruh elemen bangsa, termasuk umat Islam,” ujar Ahmad Basarah di hadapan peserta lokakarya.
Kegiatan tersebut juga dihadiri anggota DPRD Provinsi Jawa Timur, Saifudin Zuhri, S.HI. Ia menekankan pentingnya peran organisasi kemasyarakatan dalam menjaga persatuan nasional dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila di tengah dinamika dan tantangan zaman. Menurutnya, pemahaman terhadap sejarah perjuangan bangsa menjadi fondasi penting dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Sementara itu, anggota DPRD Kota Malang, I Made Riandiana Kartika, S.E., M.M., turut menyampaikan pandangannya terkait implementasi nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sosial masyarakat yang majemuk. Ia menilai sinergi antara pemerintah dan elemen masyarakat, termasuk organisasi keagamaan, sangat dibutuhkan untuk mewujudkan kehidupan bermasyarakat yang harmonis.
Ketua DPD LDII Kabupaten Malang, H. Wiji Antaka, S.Pd., menyampaikan bahwa instruksi kepada seluruh PC LDII kecamatan merupakan bentuk keseriusan organisasi dalam mendukung penguatan ideologi Pancasila. Ia menegaskan, LDII berkomitmen menjaga kerukunan, persatuan, dan keutuhan bangsa dengan berlandaskan Pancasila serta ajaran Islam yang rahmatan lil ‘alamin.
“Melalui lokakarya ini, kami berharap seluruh pengurus dan warga LDII memiliki kesamaan pemahaman kebangsaan yang kuat dan mampu mengimplementasikannya dalam kehidupan bermasyarakat,” katanya.
Dengan melibatkan seluruh PC LDII se-Kabupaten Malang, lokakarya ini diharapkan dapat menjadi sarana konsolidasi nilai-nilai kebangsaan, sekaligus memperkuat peran LDII dalam menjaga harmoni sosial serta memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa. (Den)


Komentar