 |
| Ketua Pemuda Katolik, Bangka Belitung, Me Hoa (tengah, memakai almamater) |
lensajatim id Bangka- Sempat Viral di Media Sosial (Medsos), seorang anak nelayan Matras yang menulis surat ditujukan kepada Presiden Joko Widodo di Kolom Sahabat Babel. Setelah ditelusuri anak penulis surat tersebut bernama Rekas Tian Agung.
Anak yang akrab disapa Rekas tersebut masih duduk di bangku Sekolah Dasar Negeri 7 Sinarjaya Jelutung.Ia merupakan anak seorang nelayan yang bernama Cecep Agung Priyatna tinggal di Sinarjaya, kelurahan Sinarjaya Jelutung, Sungailiat Bangka.
Dalam surat yang viral tersebut, Rekas bercerita kondisi Ayahnya sebagai seorang nelayan yang sudah kurang lebih dua bulan tidak melaut. Dalam tersebut ia mengeluhkan keberadaan keberadaan Kapal Isap Produksi (KIP) yang menurutnya merusak terumbuk karang laut.
Akibat Ayahnya tidak melaut, Rekas menceritakan keluarganya kesulitan memenuhi kebutuhan sehari-hari keluarga. Hingga harus berhutang diwarung-warung. Dengan surat tersebut, ia berusaha mengetuk hati Presiden Jokowi, agar mau membentu dirinya, keluarganya, dan nelayan lainnya.
Sontak, hal tersebut mengundang keprihatinan banyak pihak. Salah satunya datang dari Ketua Pemuda Katolik, Bangka Belitung, Me Hoa. Politisi perempuan yang juga Ketua DPRD Bangka Tengah ini berusaha menemui Rekas untuk mendengar langsung apa yang aspirasinya.
Sayang, saat didatangi kerumahnya, Rekas beserta Ayahnya sedang tidak ada di rumah. Akhirnya Me Hoa beserta rombongan bergeser ke Posko Nelayan Matras. Disitu ia juga berusaha mencari Rekas, karena tidak bertemu akhirnya ia berbincang dengan para nelayan yang ada disitu.
Perbincangan tersebut, kata Me Hoa selain menyapa, juga menyerap aspirasi secara langsung dari para nelayan. Ia juga berjanji akan menyampaikan apa yang menjadi aspirasi para nelayan kepada Presiden Jokowi dan Kementrian KKP RI.
Tak hanya datang menyerap aspirasi, Me Hoa juga datang dengan membawa sejumlah bantuan yang diberikan kepada para nelayan, berupa sarung dan makanan. " Ini Bapak, dibagi ya untuk semua, termasuk ke Rekas," tukas politisi asal PDIP ini disela-sela perbincangan dan membagi oleh-oleh para nelayan. (Redaksi)
Komentar