 |
| Ir. Mujiaman |
lensajatim.id Surabaya- Masa kerja Dewan Pengawas PDAM Surya Sembada Kota Surabaya akan berakhir 3 Mei 2021. Untuk mengisi hal tersebut, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya melalui Bagian Administrasi Perekonomian dan Usaha Daerah membuka lowongan kerja sejak tanggal 16 – 31 Maret 2021
Proses tersebut mendapat perhatian dari banyak pihak, setelah sebelumnya sorotan tersebut datang dari Direktur Lembaga Kajian Kebijakan Publik (LKKP), Vinsensius Awey, kemudian sorotan juga datang dari DPRD Kota Surabaya, kali ini giliran Mantan Derektur PDAM Surya Sembada Ir. Mujiaman, IPM meminta seleksi Dewan Pengawas PDAM Surya sembada dilalukan melalui proses dan tahapan seleksi secara objektif dan transparan.
"Dewas PDAM dapat terus diisi profesional dan pelayan masyarakat, sehingga dapat menjalankan fungsinya sesuai harapan dan amanah Undang Undang" kata Mujiaman saat dikonfirmasi lensajatim.id (10/04/21)
Menurut Mujiaman, tahapan awal adalah seleksi administrasi. Seleksi awal tersebut dinilai merupakan hal yang terpenting, karena dapat menjadi dasar bagi para bakal calon untuk maju sebagai calon Dewan pengawas PDAM Surya Sembada
"Peranan Dewas cukup besar untuk memastikan manajemen pengawasan berjalan dengan baik yakin menjalankan prinsip good corporate governance yakni: (prinsip Transparansi, akuntabilitas, tanggung jawab, independensi dan prinsip kewajaran)," tandasnya.
Untuk itu, dirinya berharap dengan proses rekrutmen yang baik, diharapkan lahir Dewas PDAM yang paham peran dan tanggung jawab pada sektor air bersih
"Secara khusus, sangat berharap Dewan pengawas PDAM dapat mendorong terwujudnya PDAM Surabaya menjadi perusahaan air minum Modern," ungkap mantan Calon Wakil Walikota Surabaya ini.
Dewan Pengawas nantinya tidak hanya menjalankan fungsi pengawasan mewakili pemerintah daerah sebagai pemilik PDAM.
Namun juga yang perlu ditekankan bahwa mereka juga mewakili masyarakat sebagai pengguna PDAM, Sehingga Rekrutmen ini harus tetap dilaksanakan
"Rekrutment harus berjalan meski pandemi Karena sudah diperpanjang beberapa kali," pungkasnya. (Lim/Red)
Komentar