|
Menu Close Menu

Beri Perhatian Warga Isoman, Bupati Jember Keliling Bagikan Sembako, Vitamin hingga Pasang Bendera Merah

Jumat, 06 Agustus 2021 | 19.12 WIB

Hendy Siswanto, Bupati Jember, Jawa Timur saat memasan bendera merah di Rumah Warga yang sedang Isolasi Mandiri (Isoman) (Dok/Ris)


lensajatim.id Jember-
Guna Untuk memutus peredaran Covid-19 di Kabupaten Jember, berbagai upaya terus dilakukan Bupati Jember Hendy Siswanto, salah satunya memberikan perhatian dengan cara  melakukan kunjungan ke sejumlah rumah warga yang sedang melakukan isolasi mandiri (isoman).


Kali ini, Hendy bersama Wakil Bupati Gus Firjaun didampingi oleh Kapolres Jember AKBP Arif Rachman Arifin, SIK, MH. Dandim 0824 Letkol Inf La Ode Muhammad Nurdin bersama Kepala Kejaksaan Jember Zullikar Tanjung, SH., MH, mengunjungi warga isoman di Perum Mastrip, Kelurahan Sumbersari, Kecamatan Sumbersari, Jember, Jumat (6/8/2021).


Pihaknya datang untuk memastikan kondisi warganya yang sedang menjalani isoman dan memberikan bantuan berupa sembako, vitamin, serta masker kepada mereka.


"Kita pastikan mereka tidak kekurangan apapun. Kita pantau terus dan kita cukupi kebutuhan mereka, kerena masih kondisi isoman. Dan apabila ada saudaranya yang belum diswab, kita swab langsung di tempat, kita tracing semua, dan kita pastikan mereka akan terus mendapatkan bantuan sembako dan vitamin," ujar Bupati Hendy.


Selain memberikan bantuan sembako, Hendy juga memberi tanda bendera berwarna merah di depan rumah warga yang sedang isoman, itu sebagai tanda untuk mempermudah petugas saat melakukan pengecekan dan pemberian bantuan.


"Kita berikan tanda bendera merah di depan warga yang sedang menjalani isoman, sebagai tanda bahwa mereka sedang menjalani isoman dan mempermudah petugas setempat saat akan memberikan bantuan," jelasnya.


Hendy menjelaskan bahwa kunjungan yang ia lakukan adalah sebagai upaya penanggulangan Covid-19 yang ia sebut dengan konsep penanggunalangan berbasis hulu.


"Pencegahan ini berbasis hulu, yakni mulai dari RT dan RW yang dipimpin masing-masing Camat. Apabila ini bisa ditekan, maka akan turun menjadi level 2. Insya Allah, ekonomi kita akan semakin baik," terangnya.


Menurut Hendy, kunjungannya akan dilakukan secara rutin di tiga kecamatan kota, yakni Sumbersari, Kaliwates, dan Patrang.


"Mengapa kita fokus ke tiga wilayah ini, yaitu Sumbersari, Patrang, dan Kaliwates? Karena warga yang isoman mencapai 60 persen," ungkapnya.


Sementara menurut lurah setempat, Dendhy Radiant menjelaskan bahwa jumlah warga yang sedang menjalani isolasi mandiri di perum tersebut sebanyak 30 orang.


"Di perum sini jumlahnya ada 10 KK, jika ditotal seluruhnya ada 30 orang yang sedang isoman," beber Dendhy. (Ris)

Bagikan:

Komentar