 |
| BPBD Provinsi Jawa Timur saat membagikan hand sanitizer untuk mendukung protokol kesehatan (Prokes) di Masjid Takmir Masjid SSNR. (Dok/Istimewa). |
Lensajatim.id, Surabaya – Ramadan 1443 H menjadi momentum berbagi dan saling melindungi. Badan Pengendalian Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur (Jatim), menargetkan dalam tempo 10 hari ke depan bisa membagikan jutaan masker wajah, puluhan ribu hand sanitizer untuk mendukung protokol kesehatan (Prokes).
Sekretaris BPBD Jawa Timur, Suharlina Kusumawardhani melalui KIabid KL BPBD Jatim Sriyono dan Bige Agus Wahjuono pejabat fungsional BPBD mengatakan, BPBD Jatim ikut terpanggil berperan aktif membantu kondisi pandemi Covid-19, dengan tetap mengikuti dan menegakkan Prokes.
Maka, dari target 10 hari selama di bulan Ramadan bisa terbagikan 1,25 juta masker dan alat pendukung lainnya, handsanitezir botol, hand sanitezir jerigen, sabun cair, suprayer, timba cuci, kursi plastik, alchodex, alcohol 70 %,clorine tab dan sabun batang.
“Kami memang mengajak masyarakat tetap taat prokes. Jadi, dengan berbagi masker medis dan masker kain, termasuk peralatan pendukung masjid yang kita pasrahi bisa mengingatkan jamaah dalam penekanan penyebaran virus corona,” ungkap Bige Agus Wahjuono didampingi Maarif, staf BPBD Jatim, usai menyerahkan bantuan di Masjid Siti Suci Nur Rohmah (SSNR), perumahan Magersari Permai, Sidoarjo, Sabtu (9/4/2022).
Ditambahkan Sekretaris Takmir Masjid SSNR, R. Bahar Djunaidy, bahwa program kepedulian masjid yang tetap menjalankan prokes mendapatkan respon positif dari jamaah dan warga sekitar. Termasuk, Andhika, salah satu warga yang memberikan informasi BPBD Jatim ikut peduli prokes selama bulan Ramadan.
“Alhamdulillah, setelah kami rembukan akhirnya mendapatkan bantuan 2.000 masker medis, 1.000 masker kain, 72 handsanetizer BPBD, dan peralatan lain. Intinya, sangat mendukung dan semoga virus covid-19 segera berakhir,” tandasnya.
Kebetulan, masjid SSNR juga barusan menggelar Semarak Vaksinasi bekerjasama dengan Polresta Sidoarjo melakukan suntikan vaksin Booster kisaran sebanyak 300 orang.
Menurut Ketua Takmir HS. Makin Rahmat, tujuan memuliakan dan memakmurkan masjid harus terus bergulir, khususnya selama bulan suci Ramadan. Setidaknya, dengan pelaksanaan booster, meringankan jamaah yang akan mudik lebaran, tidak harus melalui uji swab PCR atau antigen.
Sebelumnya, BPBD Jatim, Kamis (7/4/2022) telah melaksanakan pembagian masker dan hand sanitizer di area Masjid Al Akbar Surabaya. Kegiatan ini dihadiri Suharlina CS dan diterima Kasi Usaha masjid Al Akbar Hendro Cahyono, berupa 40.000 masker dan Hand sanitizer sebanyak 4000 buah.
Kabid KL Sriyono mengatakan target dalam 10 hari kedepan akan dibagikan sebanyak 1.250.000 masker yang akan disalurkan ke 38 masjid yang berada di Jawa Timur, dengan tujuan untuk menegakkan prokes.
"Pada kesempatan ini pertama-tama kami membagikan masker di area Masjid Al Akbar Surabaya, selanjutnya menyebar ke 38 masjid yang berada di Jawa Timur" Imbuhnya.
Sementara itu Kasi Usaha Masjid Al Akbar Hendro Cahyono menyampaikan terima kasihnya kepada BPBD Jawa Timur yang sampai saat ini telah membantu menegakkan prokes di Masjid Al Akbar ini. (Tim).
Komentar