 |
| Lukman Hakim, Bacabup Bangkalan saat menikmati jajanan UMKM dalam acara Jalan Sehat di Pelabuhan Barat Kamal. (Dok/Istimewa). |
Kehadiran Lukman Hakim ini tidak hanya datang ke acara seperti yang lainnya. Tapi ia menunjukkan kepeduliannya kepada para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang jualan dalam acara tersebut. Dengan spontan Lukman memborong makanan dan minuman dalam acara bazar tersebut.
Para pedagang juga menyambut dengan antusias aksi aksi Lukman Hakim ini. Sumiati, salah satu pedagang yang menjual berbagai jajanan tradisional, mengungkapkan kegembiraannya setelah dagangannya laris diborong oleh Lukman.
"Saya sangat senang dan terharu. Dagangan saya habis diborong oleh Pak Lukman. Ini adalah momen yang tak akan terlupakan bagi saya," ujar Sumiati dengan wajah ceria.
Sumiati, bersama para pedagang lainnya, mengaku bahwa kehadiran Lukman Hakim di bazar UMKM memberi dampak positif bagi usaha mereka. Selain meningkatkan pendapatan, aksi tersebut juga meningkatkan semangat para pelaku UMKM untuk terus berkembang.
Selain memborong dagangan, Lukman Hakim juga menyempatkan diri berbincang dengan beberapa pedagang. Ia mendengar langsung berbagai keluhan dan harapan mereka terkait perkembangan UMKM di Bangkalan.
Lukman menegaskan bahwa salah satu fokusnya jika terpilih menjadi Bupati adalah meningkatkan kesejahteraan pelaku UMKM melalui berbagai program yang mendukung pertumbuhan ekonomi lokal.
“UMKM adalah tulang punggung perekonomian daerah. Jika kita memberikan perhatian lebih kepada mereka, maka perekonomian Bangkalan akan semakin kuat. Saya berkomitmen untuk mendukung penuh para pelaku UMKM agar mereka bisa maju dan berkembang,” ungkap Lukman.
Acara jalan sehat di Pelabuhan Barat, Kamal, ini diikuti oleh ratusan peserta dari berbagai kalangan, mulai dari masyarakat umum, anak-anak, hingga lansia.
Bazar UMKM yang turut meramaikan acara tersebut menjadi daya tarik tersendiri, dan aksi Lukman Hakim memborong dagangan para pedagang semakin memperkuat kehadirannya sebagai sosok yang peduli terhadap masyarakat Bangkalan. (Eko)
Komentar