![]() |
H. Musaffa' Safril, Ketua PW GP Ansor Provinsi Jawa Timur. (Dok/Istimewa). |
Safril menekankan bahwa keputusan MK ini adalah bagian dari proses demokrasi yang harus dihormati oleh semua pihak. Ia berharap seluruh masyarakat Jawa Timur, termasuk para pasangan calon yang berkompetisi, dapat menerima hasil ini dengan lapang dada dan kembali bersatu untuk membangun Jawa Timur yang lebih maju dan sejahtera. "Kini saatnya kita melangkah bersama. Tidak ada lagi paslon 01, 02, atau 03, yang ada adalah masyarakat Jawa Timur yang guyub rukun," ujar Safril.
Lebih lanjut, ia mengajak seluruh elemen masyarakat, termasuk organisasi kemasyarakatan dan kepemudaan, untuk turut serta dalam menjaga stabilitas dan persatuan di Jawa Timur. Menurutnya, keberhasilan pembangunan tidak hanya bergantung pada pemerintah, tetapi juga pada kontribusi semua pihak dalam menjaga kondusivitas dan membangun kolaborasi yang konstruktif.
PW Ansor Jawa Timur, lanjut Safril, berkomitmen untuk terus mendukung program-program yang berpihak pada kepentingan rakyat. Pihaknya juga siap bersinergi dengan pemerintah provinsi dalam upaya pemberdayaan masyarakat, peningkatan kualitas pendidikan, serta penguatan ekonomi berbasis komunitas. "Kami akan terus menjadi mitra strategis pemerintah dalam mewujudkan Jawa Timur yang lebih baik," tegasnya.
Safril juga mengapresiasi seluruh pihak yang telah menunjukkan kedewasaan dalam berdemokrasi, baik para kandidat, tim sukses, maupun pendukung masing-masing paslon. Ia berharap semangat kebersamaan ini tetap terjaga agar Jawa Timur tetap menjadi contoh daerah yang harmonis dalam menghadapi dinamika politik.
Di akhir pernyataannya, Safril menegaskan pentingnya menjaga semangat persatuan pasca-pilkada. "Saatnya kita kembali fokus pada pembangunan dan kesejahteraan masyarakat. Mari kita bergandengan tangan untuk menjadikan Jawa Timur semakin maju, berdaya, dan menjadi provinsi yang selalu mengedepankan persaudaraan dan kebersamaan," pungkasnya. (Had).
Komentar