|
Menu Close Menu

Pentas Seni dan Purnawiyata SDN Talango 1 Berlangsung Meriah dan Penuh Haru

Senin, 16 Juni 2025 | 22.33 WIB

Kegiatan Pentas Seni dan Purnawiyata SDN 1 Talango, Sumenep.(Dok/Istimewa). 
Lensajatim.id, Sumenep— Suasana haru dan meriah menyelimuti acara Pentas Seni Siswa Kelas 1–5 dan Purnawiyata Kelas VI SDN Talango 1 yang digelar pada hari Senin, 16 Juni 2025. Acara yang diinisiasi oleh Komite Sekolah ini menjadi momen istimewa bagi siswa, orang tua, dan seluruh warga sekolah.

Ketua Komite, Hariyanto, melalui Humas Komite, Febri Jawahirul Firdaus, menyampaikan bahwa kegiatan ini tidak sekadar ajang hiburan, tetapi juga sarana pendidikan karakter yang dikemas dengan nuansa budaya lokal yang kuat. Acara diawali dengan khidmat melalui pembacaan ayat suci Al-Qur’an.


Dalam pentas seni tersebut, berbagai pertunjukan siswa-siswi SDN Talango 1 tampil memukau. Penampilan seni tari yang disuguhkan menonjolkan kekayaan budaya ketimuran, dari kostum hingga gerakan yang sarat makna. Salah satu momen paling mengharukan terjadi saat Nazla dan kawan-kawan dari kelas 1 membawakan lagu “Kaulah Ibuku Cinta Kasihku”, yang membuat sebagian besar wali murid tak kuasa menahan air mata. “Saya sangat terharu melihat anak-anak tampil begitu tulus,” ujar, salah satu wali murid.


Kemeriahan acara ini tidak lepas dari dukungan penuh para wali murid dari kelas 1 hingga kelas 6, yang berkontribusi aktif dalam menyukseskan acara. Suasana penuh kehangatan dan kekeluargaan terasa kental sepanjang kegiatan, memperlihatkan semangat gotong royong dan nilai-nilai ketimuran yang menjadi ciri khas masyarakat Talango.


Kepala Sekolah SDN Talango 1, Hasifa, menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih yang mendalam kepada seluruh pihak yang terlibat. “Terima kasih kepada seluruh komite sekolah dan para wali murid yang telah bahu membahu menyukseskan acara ini. Semoga menjadi kenangan manis bagi anak-anak kita, terutama kelas VI yang akan melanjutkan ke jenjang selanjutnya,” ungkapnya.


Acara ini tidak hanya menjadi ajang ekspresi seni bagi para siswa, tetapi juga menjadi momen yang mempererat ikatan antara sekolah dan keluarga, serta menanamkan nilai-nilai budaya kepada generasi muda. (Yud) 

Bagikan:

Komentar