|
Menu Close Menu

Optimalkan Hasil Pertanian, KKN UTM Di Desa Lesong Laok Pamekasan Sulap Bawang Merah Jadi Pasta

Jumat, 11 Juli 2025 | 11.16 WIB

 

Peserta KKN UTM Madura Bersama Kelompok Masyarakat Di Desa Lesong Laok Pamekasan(foto:hel) 
Lensajatim.id, Pamekasan- Kelompok 15 Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Trunojoyo Madura (UTM) melaksanakan kegiatan sosialisasi dengan tema Optimalisasi Hasil Pertanian di Era Digitalisasi: Inovasi Pengolahan Pasta Bawang Merah di Balai Desa Lesong Laok, Kecamatan Batumarmar, Kabupaten Pamekasan, Kamis (10/7/2025).


Ketua Kelompok KKN 15 UTM Desa Lesong Laok Davis Sandy Putro mengatakan, kegiatan sosialisasi tersebut merupakan salah satu program kerja utama dari KKN kelompok 15 UTM yang dilaksanakan untuk meningkatkan ekonomi masyarakat lokal.


"Kami memaksimalkan hasil pertanian agar masyarakat Desa Lesong Laok memiliki usaha mandiri yang berkelanjutan," katanya, Kamis (10/7/2025).


Dalam sosialisasi tersebut, mahasiswa memperkenalkan metode pengolahan bawang merah menjadi produk olahan berbentuk pasta, bawang merah diolah tanpa menggunakan bahan pengawet kimia, masa simpannya lebih lama dibandingkan bawang merah segar.



"Selain pemaparan materi prosedur pengolahan pasta bawang merah, masyarakat juga ikut mencoba membuat pasta bawang. Kami juga sosialisasikan pemilihan kemasan yang menarik (sosialisasi design packaging), pembuatan akun pemasaran online (shopee) dan pembuatan pembayaran digital (Qris)," ulasnya.


Kepala Desa Lesong Laok Ade Ida Lailita Nurjannah mengatakan, perangkat desa dan masyarakat sangat antusias menerima kegiatan sosialisasi dan praktik dari adik adik mahasiswa, karena mereka mendapat ilmu dan pengalaman baru untuk menunjang potensi bawang merah di desa.


“Saya merasa bangga dan bersyukur, kegiataan ini diharapkan dapat mendorong masyarakat Desa Lesong Laok mengembangkan pengolahan bawang merah kedalam UMKM agar desa memiliki usaha mandiri yang berkelanjutan" pintanya, Kamis (10/7/2025).(Ref/Redaksi) 

Bagikan:

Komentar