|
Menu Close Menu

Presiden Prabowo Sapa Debitur dari 33 Provinsi, Pastikan Kualitas Rumah KPR Sejahtera FLPP

Senin, 22 Desember 2025 | 14.40 WIB

Presiden Prabowo Subianto berdialog langsung dengan para debitur Kredit Perumahan Rakyat (KPR) Sejahtera Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) dari berbagai wilayah di Indonesia. (Dok/BPMI Setpres) 
Lensajatim.id, Banten- Presiden Prabowo Subianto berdialog langsung dengan para debitur Kredit Perumahan Rakyat (KPR) Sejahtera Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) dari berbagai wilayah di Indonesia. Dialog tersebut dilakukan melalui konferensi video pada acara Akad Massal 50.030 Unit KPR Sejahtera FLPP dan Serah Terima Kunci Tahun 2025 yang digelar di Perumahan Pondok Banten Indah, Kota Serang, Provinsi Banten, Sabtu (20/12/2025).


Dalam kesempatan tersebut, Presiden Prabowo menyapa debitur dari 33 provinsi sekaligus memastikan kualitas hunian yang diterima masyarakat benar-benar layak dan sesuai standar. Kepala Negara juga menegaskan komitmen pemerintah untuk terus menjalankan program perumahan rakyat secara berkelanjutan, transparan, dan tepat sasaran.


Salah satu debitur asal Nusa Tenggara Barat, Lalu Atha Yuda Fansyuri, seorang pemilik warung kelontong, menyampaikan rasa syukurnya atas rumah subsidi yang telah ia tempati hampir satu bulan.


“Bagus, alhamdulillah sangat bagus,” ujar Lalu seraya memastikan kondisi rumahnya bebas banjir dengan lingkungan yang bersih.


Presiden Prabowo mengapresiasi kemandirian Lalu yang di usia 23 tahun telah mampu memiliki rumah sendiri.


“Wih, 23 sudah punya rumah. Hebat,” kata Presiden sambil mendorong generasi muda agar berani mandiri dan menata masa depan sejak dini.


Dialog juga dilakukan dengan debitur dari Papua, Adrian Yawan, seorang pegawai honorer yang mengambil rumah di Kota Jayapura. Adrian menyampaikan bahwa kondisi rumah yang diterimanya layak huni dengan akses air bersih yang baik.


“Puji Tuhan, Bapak. Rumahnya bagus. Sumber airnya baik,” ungkapnya.


Sementara itu, Sri Wulandari, debitur asal Kalimantan Barat yang berprofesi sebagai penjual makanan, turut menyampaikan kebahagiaannya. Presiden Prabowo pun memberikan ucapan selamat secara langsung.


“Oke. Alhamdulillah. Terima kasih, ya. Selamat, ya, Bu,” ucap Presiden.


Presiden juga menyapa debitur dari Sulawesi Selatan dan Sumatra Utara. Para penerima manfaat tersebut menyampaikan bahwa rumah yang mereka tempati berada dalam kondisi layak huni, dengan akses air dan listrik yang lancar, serta lingkungan perumahan yang bersih dan aman.


Menutup rangkaian dialog, Presiden Prabowo menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat dalam pelaksanaan program KPR Sejahtera FLPP, mulai dari pemerintah, perbankan, pengembang, hingga para debitur.


“Terima kasih semuanya. Saya mohon maaf tidak bisa menyapa satu per satu. Yang terpenting, saudara-saudara semuanya dalam keadaan baik, rumah yang diterima juga dalam kondisi baik, dan program ini dapat kita jalankan dengan lancar dan optimal,” pungkas Presiden.


Program KPR Sejahtera FLPP merupakan salah satu instrumen strategis pemerintah dalam menyediakan hunian layak dan terjangkau bagi masyarakat berpenghasilan rendah, sekaligus mendukung peningkatan kesejahteraan dan kualitas hidup rakyat Indonesia. (BPMI Setpres)

Bagikan:

Komentar