 |
| Foto: doc.lensajatim.id - Bangkalan |
Bermula dari Cuitan akun Risang BW di Faceebok, yang mengatakan, " di Bangkalan, boleh nolak swab & karantina. Kalau Gugus Tugas tak tegas, tutup tempat karantinanya. buang2 uang rakyat saja....! begitu isi Cuitan Risang BW di akun Facebooknya, yang diunggah pada 25 April 2020, pukul 1:15 PM.
Selang beberapa menit kemudian, akun Risang BW dibanjiri banyak komentar yang isinya juga mengkritik kejadian langka tersebut,, berikut isi komentar beberapa nitizan...
Akun atas nama Sunan Asmoro Ghandy,, "Percuma kata bang Roma," kemudian dibalas oleh sang empunya FB, "PENCITRAAN TOK," katanya.
Akun PAN Bangkalan juga ikut mengomentari Cuitan Risang yang isinya, " Setuju sekali.... gus gugusan itu gak punya koasrian medis.... Kemudian Risang BW menambahkan dalam kolom komentarnya,, " semua dibawah kerja keras sampai tingkat kampung ikut mendukung....... ternyata bisa dibuat blunder, karena gugusbtugas tdk tegas menegakkan regulasi,".. Cuitan ini kemudian di balas oleh akun Ach Maulana,,, ketua gugus nya paling bang," katanya membalas cuitan Risan BW
Akun Moh Syarif Syarif memberikan komentar, "Pola ngambil gajinya ajak," terus kemudian disusul akun Mathur ...." Menolak ini bisa jadi biang Covid," kata akun Mathur yang ternyata merupakan anggota DPRD Jatim Dapil Madura.
Kemudian Rahmad Hartono juga ikut mengomentarinya, " Kerjasama semua pihak. Petugas memaksa juga belum tentu benar, karena bukan maling yg harus dipenjara," cuitnya di kolom kemntar yang kemudian di jawab oleh Risang BW.
"Rahmad Hartono... kalau frame berpikirnya begitu.... nggaknusah patroli, nggak usah ada tempat karantina... biarkan kehidupan berjalan normal seperti biasa.... yg sakit,biarlah sakit.... yg mati biarlah mati,, dan nggak usah bawa-bawa UU karantina kesehatan," jawab Risang BW, .. hal ini kemudian disetujui oleh akun Bung Zacky,, " Sepakatt,, yang ditambah oleh akun Ristan Kuncoro, " Orang2 yg bandel itu suntik mati sekalian....bikin repot aja.
Akun atas nama Kue Cokrobuono, memberikan cuitan, " jng pernah tebang pilih, terapkan aturan dan protap tentang penanggulangan Covid 19 yang ada pada seluruh masyarakat Bangkalan tanpa membeda bedakan status,," yang kemudian dilanjutkan cuitan akun atas nama Abdul Hafid..." Cucok... jng Krn anggota dewan lalu satgas takut anggarannya di evaluasi,,," katanya
Akun Ubai Dillah membubuhkan komen yang agak keras, isinya,," Mun anggota dewan nah se positif corona tapeh mukong.... mun ketemuh pas tambuk ben betah," tempelanya (Redaksi)
Komentar