 |
| Masmuni Mahatma, Ketua PW GP Ansor Kepulauan Bangka Belitung. (Dok/Istimewa). |
Lensajatim.id, Babel- Maraknya flayer dan rencana deklarasi yg mengatasnamakan Ikatan Alumni Ansor belakangan ini, bukan saja illegal melainkan bentuk ketidakdewasaan. Tak baik ditradisikan. Sontak hal tersebut juga langsung mendapatkan reaksi keras dari PW GP Ansor Kepulauan Bangka Belitung.
"Ya, perilaku kerumunan yang sangat kental dengan tendensi politis ini tak baik ditradisikan. Cara semacam ini hanya akan mencederai eksistensi mereka, maaf, kalau memang benar sebagai alumni. Jelas menunjukkan ketidakdewasaan," ujar Masmuni Mahatma, selaku Ketua PW ANSOR Kep. Babel , kepada media. Rabu, (15/06/2022).
"Jujur saja," lanjut Masmuni, "alumni-alumni bermental seperti itu, jangan-jangan kaderisasinya dulu jauh dari yang terbilang terarah dan matang. Mungkin asal masuk dan beli baju Ansor. Beda dengan era Gus Yaqut, dimana paradigma dan rekruitmen kaderisasi dibangun dari dan untuk proses serta mekanisme yang visibel-integral. Sehingga keutuhan, kekompakan, keharmonisan, menjadi ruh organisasi dan kekaderan. Ini kenyataan."
Bahkan, Masmuni menegaskan, "baiknya siapa saja yang mengatasnamakan ikatan alumni itu segera tabayun ke Gus Yaqut, selaku panglima tertinggi di Ansor sebelum terlambat. Sebab, soliditas dan jiwa raga kami dibawah komando Gus Yaqut, bisa-bisa melahirkan hal yang tak mereka duga kelak. Percayalah, dan jangan pancing kami sebagai kader tempaan Gus Yaqut untuk melawan," tutur Masmuni. (Tim).
Komentar