|
Menu Close Menu

BLK Komunitas Yayasan Al-Mabrur, Bekali Kompetensi Generasi Industri

Senin, 29 Agustus 2022 | 14.10 WIB

Penyematan ID Card Peseta secara simbolis oleh Bapak Heri FKN Kemnaker RI dan Pembagian Modul dan ATK Pelatihan oleh Ibu Ratna Disnaker. (Dok/Istimewa).

Lensajatim.id, Sumenep- Guna menjawab tantangan industri 4.0, Balai Latihan Kerja (BLK) Komunitas Yayasan Al-Mabrur, yang berada di bawah naungan Ponpes Al-Mabrurah DU. Desa Moncek Tengah, Kecamatan Lenteng, Kabupaten Sumenep, adakan  pelatihan kerja berbasis kompetensi kepada masyarakat, Senin (29/2022).


Pelatihan tersebut, diharapkan mampu memberi bekal keterampilan, kompetensi diri, sehingga nantinya para perserta siap untuk berkompetisi dalam menghadapi dunia kerja dan tantangan era industri.


Terkait hal itu, Heri Firdaus, selaku Wakil Ketua Forum Kordinator Nasional (FKN) untuk BLK Komunitas, Kementerian Tenaga Kerja RI. turut hadir dan memberi sambutan sekaligus membuka kegiatan pelatihan secara resmi, yang rencananya akan berlangsung hingga 30 hari ke depan.


"Saya pesankan pada teman-teman sekalian, bahwa hari ini eranya adalah era komptensi. Oleh karena itu, teman-teman harus memiliki komptensi untuk bisa berkompetisi dalam era industri hari ini dan nanti. Sebab itu pula, saya harapkan teman-teman bisa betul-betul memaksimalkan pelatihan ini dengan sebaik-baiknya," tegasnya di sela-sela memberi sambutan.


Turut hadir pula dari unsur Disnaker Kabupaten Sumenep, Ratna Widiyawati Indriyaningsih, Selaku Kasi Kelembagaan Produktifitas Tenaga Kerja, serta Rin Indriyati Adiwijaya, Analis Peningkatan Bahan Produktifitas. Menurutnya, masalah ketenagakerjaan dan tingginya angka pengangguran adalah masalah pokok bangsa hari ini. Di sisi lain, terbatasnya lowongan kerja menuntut berbagai pihak, termasuk juga pemerintah, harus kreatif menelurkan program-program yang berbasis ekonomi guna menjawab persoalan tersebut.


"Kepada para peserta pelatihan ini saya berpesan. Belajarlah dengan sungguh-sungguh, seraplah ilmu dari para instruktur (pelatih) sebanyak-banyaknya. Tingkatkan kualitas keterampilan yang saudara miliki agar nantinya dapat membuka usaha sendiri, dan Anda sekalian termasuk orang yang beruntung dapat mengikuti kegiatan pelatihan ini." Tutur Ratna, di akhir-akhir sambutannya. (Yud).

Bagikan:

Komentar