|
Menu Close Menu

Elektabilitas Tinggi, Survei LSI : Masyarakat Inginkan Airlangga Hartarto Jadi Presiden RI ke 8

Sabtu, 17 Desember 2022 | 11.15 WIB

 

Airlangga Hartarto, cukup tinggi elektabilitasnya dan banyak masyarakat menginginkan menjadi presiden yang ke 8 RI

JAKARTA, lensajatim.id - Penelitian Laboratorium Suara Indonesia  (LSI) kembali melakukan survei tentang Preferensi Dan Persepsi Masyarakat Jika Pemilu Digelar Hari terhadap Parpol dan Tokoh Bakal Capres.


Direktur Eksekutif Laboratorium Suara Indonesia (LSI) Albertus Dino ,mengatakan bahwa metode riset dilakukan dengan memperoleh informasi-informasi dan data sebagai basis analisis persoalan, riset ini menggunakan metode Field Study dimaksudkan untuk mengumpulkan data primer melalui wawancara mendalam (indepth interview) dengan institusi dan stakeholders yang relevan.


"Metode ini memiliki kelebihan yaitu pada kemampuannya untuk menggali detail aspek-aspek partisipasi dan preferensi  masyarakat dalam pemilu pada 2024 . Meski dengan metode yang ketat, namun harus diakui sangat dimungkinkan bahwa ada dimensi-dimensi persoalan yang tak terekam dengan baik. Ini artinya ada keterbatasan daya jangkau melalui studi ini, "kata Albertus dalam keterangan tertulis, Jumat (16/12/2022).


Sementara itu, responden penelitian ini terdiri dari masyarakat yang telah memenuhi persyaratan sebagai wajib pilih yaitu telah berumur 17 tahun dan atau telah menikah. Dalam penentuan informan terbagi pada dua jenis informan yaitu informan yang memberikan suara baik dalam pemilihan calon anggota legislatif maupun calon presiden dan wakil presiden.


Pengambilan data dilakukan dalam dua tahapan, yaitu pertama dilakukan dengan wawancara terbuka kepada masyarakat. Responden terdiri dari PNS, pelaku usaha, Dosen dan mahasiswa, buruh, Ibu RT, sopir angkot/bus, wiraswastawan/pengusaha dan petani. Dalam penelitian ini sebanyak  2160 responden, hasil penelitian ini memiliki Confidence Level 95 persen dan Confidence interval 2,12 persen yang diambil dari 1070  kecamatan di 34 Provinsi di Indonesia dengan memperhatikan keseimbangan jumlah pemilih di setiap kecamatan pada pemilu 2019. Penelitian ini dilakukan sejak tanggal 23 November sd 8 Desember 2022.


Hasil survei itu, peringkat pertama Airlangga Hartarto yang dipilih oleh 20,7 persen  responden, peringkat kedua ada nama Prabowo Subianto yang dipilih oleh 19,3 persen  responden, Puan Maharani yang dipilih oleh 12,2 persen respoden diposisi ketiga, kemudian Ganjar Pranowo yang dipilih oleh 9,9  persen responden.


Selanjutnya ada nama Anies Baswedan yang dipilih oleh 7,6% responden, Andika Perkasa yang dipilih 6,2 persen responden, Muhaimin Iskandar 2,9  persen ,Agus Harimurti Yudhoyono yang dipilih 2,6 persen responden, disusul nama Erick Thohir 2,2 persen, Sandiaga Uno 1,9% dan terakhir yang tidak memilih 13,2 persen responden.


Sedangkan hasil survei Partai Politik (Parpol) Golkar ditempat pertama dengan dipilih sebanyak 17,6 persen, kemudian diurutan kedua PDIP 16,2 persen, disusul Gerindra 15,7 persen, PKB 6,3 persen, Demokrat 5,6  persen, PKS 4,8 persen, Nasdem 4,6 persen, PAN 3,4 persen, PPP 2,9 persen, partai lainnya 7,2 persen ,sedangkan yang tidak memilih 16,1 persen.


Menanggapi hasil survei LSI Pengamat Politik dari Universitas Al-Azhar Indonesia (AIA) Ujang Komaruddin, mengatakan bahwa elektabilitas Airlangga naik karena adanya kerja keras yang dilakukan Airlangga Hartarto sebagai Menko Perekonomian dan tim suksesnya.


Ujang mengungkapkan, jika adanya survei lain yang memenangkan tokoh lain itu menjadi perbandingan saja. Meskipun Airlangga menang di survei LSI, tim ses Golkar harus bekerja lebih keras lagi.


"Soal survei lain yang memunculkan tokoh lain, tapi bukan berarti Airlangga tidak kuat, justru survei LSI ini berikan bukti Airlangga masih kuat sebagai Capres pilihan masyarakat, " kata Ujang kepada awak media, Jumat (16/12/2022).


Menurut dia, adanya survei LSI yang menaikkan elektabilitas Airlangga, maka itu menjadi nilai positif bagi Partai Golkar untuk tetap konsisten memenangkan Airlangga sebagai Capres 2024.


"Adanya survei LSI yang mengunggulkan Airlangga sebagai Capres terpilih, maka ini nilai positif bagi Golkar, maka Golkar terus konsisten untuk memenangkan Airlangga sebagai Capres 2024," ucapnya.


Selain itu, kata dia, dengan adanya dukungan masyarakat itu merupakan modal Airlangga Hartarto maju bersama KIB untuk menang Pilpres 2024.


Terpisah pengamat Politik dari Universitas Mulawarman Kalimantan Timur Sonny Sudiar, menilai bahwa sekalipun Airlangga dalam survei LSI menjadi tokoh yang memiliki elektabilitas tertinggi, namun masih harus dilengkapi dengan dukungan Koalisi Indonesia Bersatu (Golkar,PAN,PPP).


"Ya harus ada dukungan dari KIB untuk tetap solid mengusung capres  nya dari internal KIB," kata pengamat Universitas Mulawarman Kaltim. (Redaksi)

Bagikan:

Komentar