 |
| Pelatihan Para Legal MHH Se-Jatim di Kota Surabaya. (Dok/Istimewa). |
Lensajatim.id, Surabaya- Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Koordinator Bidang Hukum, Prof. Thohir Luth MA menegaskan bahwa dakwah hukum adalah bagian dari karakter Muhammadiyah yang dirumuskan oleh pejuang Muhammadiyah pada masa Muktamar ke 35 di Jakarta tahun 1962.
“Hal itu tertulis dalam 10 sifat dan kepribadian Muhammadiyah, yang waktu itu dihadiri dan diakui Presiden Ir. Soekarno,” kata Thohir Luth saat membuka seminar dan pelatihan para legal MHH se Jatim, Sabtu (9/12/2023) di Swiss bel Hotel Darmo Surabaya.
Thohir Luth seraya menyapa sejumlah profesor yang hadir dan selama ini mengabdikan diri di Muhammadiyah seperti Prof Zahidun, Prof. Dr.Tongat,SH.,M.Hum, Prof. Nurul barizah, SH.,LL.M,Ph.D, Dadang Trisasongko, Bpk. Hari Wahyudi, Prof Rahayu Hartini, Ketua MHH PWM Jatim Ahmad Riyadh UB Ph.D dan seluruh MHH PDM se Jatim beserta panitia, menyampaikan bahwa problem kebangsaan hari ini adalah pembodohan yang berjalan masif.
Thohir Luth menegaskan, bahwa harapan pada peserta untuk istiqomah berjuang bagi persyarikatan dan Umat. Terutama melanjutkan dakwah hukum.
Ketua Pelaksana seminar nasional dan pelatihan para legal, Satria Wicaksana, menyaksikan bahwa 100 peserta dari MHH PDW se Jatim beserta Ketua Bidang Hukum, selama dua hari.
Selain itu, lanjutnya, menyampaikan terima kasih kepada para pihak yang telah andil bagi terlaksananya kegiatan, yaitu PWM dan A Riyadh UB.
“Dan orientasi pelaksanaan kegiatan ini, menurut dia, menghasilkan karya tulis untuk terpublikasi; menghadirkan satu kurikulum dan kompetensi para legal yang mampu mendukung proses advokasi yang digerakkan oleh Muhammadiyah di setiap jenjang kepemimpinan," pungkasnya.JT)
Komentar