![]() |
Prof. Mahfud MD saat menyampaikan orasi ilmiah di Kampus Universitas Semarang (USM).(Dok/Istimewa). |
Lensajatim.id, Semarang – Mantan Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) RI, Prof. Mahfud MD, menegaskan bahwa kehadiran perguruan tinggi memiliki peran vital dalam membangun bangsa dan menjaga tujuan negara. Hal itu disampaikannya saat memberikan orasi ilmiah dalam puncak Dies Natalis ke-38 Universitas Semarang (USM), Minggu (22/6/2025).
Dalam orasinya yang bertajuk “Peran Perguruan Tinggi dalam Menjaga dan Membangun Bangsa dan Negara Indonesia”, Mahfud MD menekankan pentingnya menanamkan rasa nasionalisme di lingkungan kampus. Nasionalisme yang dimaksud mencakup rasa memiliki, mencintai, serta kesediaan untuk menjaga dan membela keutuhan Indonesia.
“Yang harus dijaga oleh perguruan tinggi adalah kebersatuan dalam keberagaman. Kesadaran akan pluralitas merupakan anugerah dari Tuhan Yang Maha Kuasa. Kita harus bersama-sama menjaga kemerdekaan serta menjamin kesamaan hak dan kedudukan demi kesejahteraan rakyat,” ujarnya di hadapan civitas akademika USM.
Prof. Mahfud juga menyoroti persoalan pragmatisme yang kini menjangkiti sebagian perguruan tinggi. Ia menyinggung fenomena mengejar animo pendaftar dan sekadar meluluskan mahasiswa tanpa kualitas yang memadai. Fenomena ini, menurutnya, sejalan dengan kritik Ivan Illich dalam buku Deschooling Society (1971) yang menyatakan bahwa lembaga pendidikan formal cenderung menciptakan kasta sosial dan mendorong perburuan ijazah demi ambisi politik atau status sosial.
“Kita menolak gagasan masyarakat bebas sekolah (deschooling society). Solusinya bukan membubarkan pendidikan formal, tetapi melakukan reorientasi sistem pendidikan agar filosofi dan asas konstitusional benar-benar diinternalisasi dan dijalankan secara akuntabel,” jelasnya.
Ia menegaskan bahwa perguruan tinggi harus membangun etos keilmuan dan integritas akademik, serta menegakkan standar akademik. Fokus pendidikan, lanjutnya, harus diarahkan pada proses, bukan hanya pada output semata.
“Dari proses yang berkualitas, kita akan melahirkan lulusan yang berkualitas dan berkarakter,” tegas Mahfud.
Di akhir acara, Prof. Mahfud MD turut meresmikan Taman Pancasila yang terletak di halaman kampus USM. Ia menyampaikan harapan agar USM terus konsisten melahirkan generasi bangsa yang memiliki cinta terhadap keutuhan dan persatuan Indonesia.
“Selamat Dies Natalis USM ke-38. Semoga Universitas Semarang terus menjadi kawah candradimuka bagi anak bangsa yang berintegritas dan nasionalis,” pungkasnya. (Had)
Komentar