|
Menu Close Menu

Perkuat Mitigasi dan Pelestarian Lingkungan, PC GP Ansor Sumenep Bentuk Satgas Ansor Hijau

Jumat, 26 Desember 2025 | 15.50 WIB

PC GP Ansor Sumenep saat membentuk Ansor Hijau.(Dok/Istimewa). 
Lensajatim.id, Sumenep– Pengurus Cabang Gerakan Pemuda (PC GP) Ansor Sumenep bergerak cepat dalam mengantisipasi potensi bencana dengan membentuk Satuan Tugas (Satgas) Ansor Hijau. Pembentukan satgas ini merupakan tindak lanjut atas Instruksi Pimpinan Pusat (PP) GP Ansor Nomor 2088/PP/S1-01/XII/2025 tentang mitigasi bencana dan apel kesiapsiagaan.


Rangkaian langkah antisipatif tersebut diawali dengan rapat koordinasi dan apel kesiapsiagaan bencana yang digelar pada 11 Desember 2025. Selanjutnya, PC GP Ansor Sumenep secara resmi membentuk Satgas Ansor Hijau pada Kamis, 25 Desember 2025, bertempat di Kantor PC GP Ansor Sumenep.


Satgas Ansor Hijau dibentuk dengan mandat khusus untuk menjalankan program mitigasi bencana sekaligus pelestarian lingkungan. Fokus utama satgas meliputi gerakan reboisasi, kepedulian lingkungan, serta pengendalian dan pengelolaan sampah yang berkelanjutan.


Selain itu, satgas ini juga bertugas melakukan pemetaan (mapping) wilayah-wilayah yang berpotensi rawan bencana. Potensi tersebut antara lain disebabkan oleh pengelolaan sampah yang tidak terkendali maupun aktivitas penambangan yang tidak disertai langkah lanjutan berupa rehabilitasi dan reboisasi.


Dalam menjalankan tugasnya, Satgas Ansor Hijau juga diamanahkan untuk membangun komunikasi, koordinasi, dan sinergi dengan seluruh pemangku kepentingan terkait. Langkah ini dinilai penting guna memaksimalkan peran dan fungsi satgas dalam upaya pencegahan bencana serta pelestarian lingkungan hidup di Kabupaten Sumenep.


Ketua PC GP Ansor Sumenep, KH Qumri Rahman, menegaskan bahwa pembentukan Satgas Ansor Hijau merupakan komitmen nyata Ansor dalam menghadirkan kemaslahatan umat di tengah masyarakat.


“Dengan dibentuknya Satgas Ansor Hijau PC GP Ansor Sumenep, kami berharap peran Ansor semakin maksimal dan kiprahnya benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, khususnya dalam persoalan lingkungan, sampah, serta upaya antisipasi bencana sejak dini,” ujar KH Qumri Rahman.


Ia menambahkan, kehadiran satgas ini diharapkan mampu menjadi garda terdepan dalam membangun kesadaran kolektif masyarakat akan pentingnya menjaga lingkungan sebagai bagian dari ikhtiar mencegah bencana.


Untuk memperkuat kinerja organisasi, Kepala Satgas Ansor Hijau ditunjuk dari unsur Kepala Banser Tanggap Bencana (Bagana), dengan melibatkan tiga matra utama, yakni PC GP Ansor, MDS Rijalul Ansor, dan Satuan Koordinasi Cabang (Satkorcab).


“Kolaborasi tiga matra ini diharapkan dapat semakin memperkuat solidaritas, militansi, dan soliditas kader dalam berorganisasi sekaligus mengabdi kepada masyarakat,” pungkasnya. (Yud) 

Bagikan:

Komentar