Moch Eksan, Wakil Ketua DPW Partai Nasdem Jatim saat acara Konsolidasi Pemenangan Hendy-Gus Firjaun |
lensajatim id Jember - Wakil Ketua DPW Partai Nasdem Jawa Timur, Moch Eksan mengajak masyarakat Jember untuk memilih pasangan calon Hendy Siswanto-Balya Firjaun Barlaman atau yang akrab disapa Haji Hendy-Gus Firjaun pada Pilkada Jember 9 Desember mendatang.
Menurut Eksan, ajakannya tersebut bukan karena semata-mata Haji Hendy-Gus Firjaun yang merupakan paslon nomor urut dua itu diusung oleh Partai Nasdem. Lebih dari itu, pasangan tersebut sesuai dengan identitas Jember sebagai Kota Religius.
" Dari 3 pasangan calon bupati dan wakil bupati yang berlaga di Pilbup 2020 ini, yang sesuai dengan identitas Jember sebagai kota religius, pasangan nomor 2, Haji Hendi-Gus Firjaun," tukas Eksan saat acara konsolidasi pemenangan Haji Hendy-Gus Firjaun yang diselenggarakan DPD Partai Nasdem Jember dan bertepatan dengan Peringatan Hari Santri. 22. Oktober 2020.
Pendiri Eksan Institute ini menuturkan, bila Hari Santri Nasional (HSN) bergulir dari Jember sebagai Kota 1000 pesantren. Jumlah pesantren di Jember 3 kali lipat lebih jumlah desa dan kelurahan, yang sebanyak 248 buah.
" HSN secara original tak lepas dari gagasan para kaum santri Jember. Dimana pesantren menjadi episentrum dari kebudayaan dan peradaban Kota Pandhalungan ini," tandas Eksan.
Penulis Buku "9 Asketisme Politik Kontribusi Surya Paloh dalam Merestorasi Politik di Indonesia" ini menambahkan kalau masih ada pasangan yang berlatar belakang Kiai, mengapa harus milih Santri? Akal sehat, kita pasti memilih kiai daripada santri.Ia mengibaratkan ada 2 pilihan perempuan, antara putri kiai dan santri yang sama-sama cantik. "Sudah pasti, akan lebih memilih putri kiai. Sebab, linasabiha wa lidiniha," bebernya.
Pesantren bagi Jember menjadi ikon, dan paling mengerti jantung Pesantren iya orang terdalam dari pesantren itu sendiri. Apalagi, kata Eksan, Pemerintah Jokowi dengan serius bercita-cita, ingin pesantren menjadi kekuatan inti pendidikan nasional. Dengan UU No 18/2019 dan kebijakan afirmatif terhadap pesantren, pemerintah mengalokasikan tak kurang dari 2,3 triliun, melihat jumlah pesantren 28 ribu lebih, dengan santri 18 juta lebih dan guru 1,2 juta lebih.
Untuk menangkap momentum di atas, tambah Eksan, maka tidak ada jalan bagi masa depan Jember, Pilbup 2020, menjadi kesempatan emas bagi masyarakat Jember, menyambut Haji Hendi-Gus Firjaun berlatar belakangan pesantren yang kental, didukung demi cita mewujudkan cita-cita besar pendiri bangsa yang lahir dari rahim pesantren. (Had)
Komentar