|
Menu Close Menu

13 Orang Dinyatakan Meninggal Akibat Erupsi Semeru, Blue Helmet Jatim Dirikan Posko di Candipuro

Minggu, 05 Desember 2021 | 18.43 WIB

Relawan Blue Helmet Partai Gelora Jatim mendistribusikan bantuan kepada warga terdampak erupsi gunung Semeru di Lumajang. (Dok/Istimewa).

Lensajatim.id, Surabaya - Erupsi Gunung Semeru di Lumajang membuat publik prihatin. Sampai hari ini tercatat sudah 13 orang yang dinyatakan meninggal dunia. Sementara ribuan warga harus mengungsi dari tempat tinggal mereka.


Kondisi ini mengundang empati dari Partai Gelombang Rakyat. Tak menunggu lama, Sekretaris DPW Partai Gelora Jatim, Misbakhul Munir menginstruksi Blue Helmet Jatim yang merupakan unit pelayanan sosial dan kemanusiaan Partai Gelora untuk turun ke lokasi bencana dan berkoordinasi dengan Basarnas serta BPBD Jatim.


"Begitu Sabtu sore Semeru erupsi. Malamnya tim Blue Helmet Jatim sudah di lokasi bencana. Mereka mendirikan posko di Kecamatan Candipuro, salah satu lokasi terdampak erupsi," terang politikus muda asal Ponorogo yang akrab disapa Gus Misbah, Minggu (5/12/2021).


Gus Misbah mengungkapkan, pihaknya telah memprediksi dalam bulan-bulan ini Indonesia akan banyak dilanda bencana. Karena itu, ia sudah meminta kesiap siagaan kader Gelora. Terutama yang ada di unit Blue Helmet, agar peka dan bergerak cepat membantu saat ada bencana.


Pihaknya juga akan terus memberikan edukasi tentang kebencanaan kepada masyarakat. Terlebih pada wilayah yang tergolong rawan bencana. Langkah ini penting agar masyarakat tidak panik saat terjadi bencana. 


Demikian pula kesadaran masyarakat untuk melakukan pelestarian lingkungan hidup harus terus disosialisasikan. Diantaranya dengan gerakan menanam 10 Juta pohon yang telah diinisiasi Partai Gelora.


"Kami sudah prediksi adanya potensi bencana, karena adanya tanda-tanda alam sebelumnya. Kami berharap ke depan edukasi tentang kebencanaan terus disosialisasi kepada masyarakat di lokasi rawan bencana," ujar Gus Misbah.


Sementara itu, Direktur Blue Helmet Jatim, Hasan Bashori menjelaskan pihaknya telah membuka posko untuk para korban bencana Semeru. Posko itu terletak di Desa Sumberejo, Kecamatan Candipuro.


Posko ini menjadi pusat koordinasi bagi para relawan Blue Helmet. Disamping juga untuk tempat menampung bantuan sebelum didistribusikan kepada warga di pengungsian.


"Alhamdulillah, kita sudah siaga di Candipura sejak hari H erupsi. Sejumlah bantuan juga telah didistribusikan kepada warga. Diantaranya air mineral, snack dan mie instan," pungkas Hasan. (Red).

Bagikan:

Komentar