|
Menu Close Menu

Komisi III DPR RI Desak Usut Tuntas Kasus Kekerasan pada Tahanan

Sabtu, 23 April 2022 | 10.29 WIB

Ahmad Sahroni, Wakil Ketua Komisi III DPR RI dari Fraksi NasDem. (Dok/Istimewa).

Lensajatim.id, Jakarta- Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni menyayangkan meninggalnya tahanan narkoba Polres Jakarta Selatan bernama Freddy Nicolaus yang diduga karena tindak kekerasan.


“Lagi-lagi kita mendengar berita tentang tewasnya tahanan karena dugaan penganiayaan. Ini benar-benar mengusik hati nurani kita semua," kata Sahroni melalui keterangan tertulis, Kamis (21/4).


Legislator NasDem itu meminta kepolisian mengusut tuntas kasus tersebut. Kekerasan terhadap tahanan sangat menyalahi prinsip hak asasi manusia (HAM).


"Karenanya saya meminta kepada Polri agar menindaklanjuti temuan dari Komnas HAM itu. Usut tuntas semua pelaku yang terlibat,” tegas Sahroni.


Di sisi lain, tambah Sahroni, upaya perbaikan kondisi lembaga pemasyarakatan (Lapas) harus menjadi perhatian utama semua pihak, terutama penegak hukum. Tahanan juga memiliki hak-hak dasar untuk bisa mendapatkan akses rasa aman dan terlindungi.


“Jadi tolong para penegak hukum agar memperbaiki sistemnya, sehingga hal yang sama tidak terjadi lagi,” pungkas Legislator NasDem dari Dapil DKI Jakarta III (Jakarta Barat, Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu) itu.


Informasi meninggalnya Freddy Nicolaus diungkap analis pelanggaran HAM Komisi Nasional (Komnas) HAM, Nina Chesly. Freddy meregang nyawa diduga akibat dianiaya setelah sempat dimintai uang Rp15 juta untuk biaya kamar tahanan oleh anggota polisi. Dia diduga mengalami kekerasan seperti dipukul hingga disetrum karena tidak sanggup membayar. (medcom/red).

Bagikan:

Komentar