 |
| Pasar Induk Kabupaten Bondowoso. (Dok/Nang). |
Lensajatim.id, Bondowoso - Beberapa pedagang di pasar induk Bondowoso selain mengaku ditarik dua kali lipat dari harga tiket yang sudah ditentukan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Bondowoso, juga mengaku jarang diberi karcis pasar daerah.
Salah seorang pedagang yang meminta identistasnya tidak dipublikasikan dengan alasan takut ada intervensi dari petugas pasar induk Bondowoso mengatakan bahwa pihaknya sangat jarang diberi karcis.
" Hanya diambil uangnya saja, kalau karcis sangat jarang mas, habis diberi uang petugasnya langsung pergi tanpa memberikan karcis " ujarnya.
Bahkan menurutnya, masih ada penarikan uang sebesar lima ribu setiap harinya tanpa ada penjelasan untuk apa uang tersebut.
" Masih ada yang narik uang lima ribu tiap pagi, tidak uang apa, kalau narik pagi sekali " ungkapnya.
Menanggapi dugaan pungli yang terjadi dipasar induk didik berjanji akan menindak tegas petugas pasar yang bekerja tidak sesuai aturan pemerintah.
" Terkait masalah itu kita disini membuat format perjanjian dengan para petugas lapangan, apabila ada petugas yang melanggar aturan akan ada punhisment, kita akan tindak tegas, kalau betul betul ada bukti akan kita mutasi " ujar Didik saat dikonfirmasi diruang kerjanya, Senin (22/08/2022)
Didik juga mengatakan kalau ia tidak hanya omong kosong untuk menindak tegas petuagas lapangan yang melanggar aturan.
" Bisa tanyakan ke pasar pasar,orang orang yang bermasalah dipasar kita mutasi, saya sudah lakukan beberapa kali terkait hal itu, karena apa ketika kita disinggungkan dengan saber pungli kita juga kelabakan " tegasnya.( Nang )
Komentar