|
Menu Close Menu

Doakan Puan Jadi Presiden, Gus Muhaimin Mengaku Siap Jadi Cawapresnya

Minggu, 25 September 2022 | 20.58 WIB

Puan Maharani, Ketua DPR RI (Ketua DPp PDIP) saat bertemu dengan Muhaimin Iskandar Wakil Ketua DPR RI (Ketum DPP PKB). (Dok/Istimewa).

Lensajatim.id, Jakarta – Menghadapi Pemilu tahun 2024, petinggi Partai Politik terus melakukan manuver salah satunya dengan menjalin pertemuan dan safari politik.


Terbaru,  Puan Maharani, Ketua DPR RI sekaligus Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) menggar  pertemuan dengan  Muhaimin Iskandar, Ketua Umum DPP PKB yang juga Wakil Ketua DPR RI. Dalam pertemuan tersebut Puan Maharani memberi kejutan untuk Muhaimin Iskandar, Ketua Umum DPP PKB yang berulang tahun ke-56. Pria yang akrab disapa Gus Muhaimin itu menerimanya dan mendoakan Puan menjadi presiden.


Kejutan ulang tahun diberikan Puan usai ia bersama Gus Muhaimin berziarah ke makam Taufiq Kiemas di TMP Kalibata, Jakarta Selatan, Minggu (25/9/2022).


Gus Muhaimin diketahui memiliki kedekatan dengan almarhum yang merupakan ayah kandung Puan itu.


“Saya terima kasih Mbak Puan inget ulang tahun saya. Terima kasih disiapkan kue ulang tahun. Moga-moga doanya terkabul. Dan saya minimal jadi wakil presiden,” seloroh Gus Muhaimin  disambut tawa Puan serta jajaran PDI Perjuangan dan PKB.


Wakil Ketua DPR itu pun berkelakar harus menyadari posisi perolehan suara PKB yang berada di bawah PDI Perjuangan, sehingga hanya berharap menjadi orang nomor dua di Indonesia. Cak Imin justru mendoakan agar Puan bisa menjadi Presiden.

“Ini mininal (jadi Wapres, kalau ada yang tanya) ‘ini kok jadi Wapres, katanya presiden?’ partainya kalah gede,” candanya.


“Saya selalu mendoakan Mbak Puan jalan terus, sukses. Kita doakan Mbak Puan jadi Presiden,” lanjut Gus Muhaimin.


Mantan Ketua Umum PB PMII  menambahkan, ia dan Puan memiliki hubungan yang cukup hangat. Sebab sejak masa muda telah berjuang bersama dalam politik. Sehingga cukup beralasan jika ia berharap PKB bisa terus berkoalisi dengan PDIP kedepan.


“Dan juga sebagai saudara saya pasti akan support Mbak Puan dalam perjuangan. Pasti!” tegas Gus Muhaimin.


Didoakan menjadi Presiden, Puan pun mengamini harapan Cak Imin untuk menjadi wakil presiden. Apalagi, ia menganggap Gus Muhaimin sudah seperti kakak sendiri.


“Kita doakan, amin. Sebagai saudara, sebagai kakak-adik, yang sama-sama berjuang dibesarkan oleh ayah kandung saya, dan ayah pergerakannya Gus Muhaimin,” ucap Puan.


“Harapannya adalah bagaimana kedepan kita bisa sama-sama mencari satu pemikiran, satu solusi kebersamaan sehingga dapat bergotong royong dalam membangun bangsa dan negara,” sambung Puan.


Gus Muhaimin sendiri sebelumnya bercerita, telah ikut membantu membela Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri di masa orde baru. Oleh karena itu PDI Perjuangan berharap kerja sama dengan PKB bisa terus berlanjut.


“Bukan hanya di kontestasi 2024, tapi justru pasca kontestasi 2024. Karena sebagai saudara, tentunya Insyaalah menyadari, kapan waktunya bertanding, kapan waktunya bersanding. Itu yang paling penting,” sebut Puan.


Perempuan pertama yang menjabat sebagai Ketua DPR itu menyatakan, PDI-P dan PKB memiliki kesamaan sebagai partai wong cilik. Oleh karena itu, kata Puan, tidak tertutup kemungkinan PDIP dan PKB kembali berkoalisi di Pemilu 2024 meskipun PKB saat ini telah bekerja sama dengan Gerindra.


“Ya namanya dinamika politik, tidak ada yang tidak mungkin. Tidak ada yang tidak mungkin dalam politik. Jadi (PDIP) bisa ketemu Gerindra saja (beberapa waktu lalu) sudah satu sinyal bahwa kemungkinan ke depannya bisa saja ada dinamika-dinamika lain,” jelasnya.


Puan lalu ditanya oleh awak media soal kriteria bakal calon pasangannya apabila ia ditunjuk PDIP maju sebagai capres di Pilpres 2024. Ia menyampaikan kriteria yang diharapkannya.


“Namanya juga seperti mau nikah, semua calon pasti cari pasangan yang cocok. Punya visi dan misi yang sama, cita-cita yang sama. Bagaimana kemudian visi-misi dan cita-cita bersama itu bisa untuk kesejahteraan rakyat,” ungkap Puan.


“Kemudian jangan sampai di tengah jalan pecah kongsi, namun bisa seiring sejalan paling tidak untuk 5 tahun itu, kita bisa kerja sama untuk rakyat,” imbuh mantan Menko PMK itu.


Puan juga memastikan sudah punya sosok yang ia harapkan bisa maju bersamanya kedepan, apabila mendapat amanat dari PDI Perjuangan. Ia pun memastikan akan terus melakukan safari politik ke partai-partai lain sebagai persiapan menyongsong Pemilu 2024.


“Ya sudah dong, kita jalan ke mana-mana, ya ada yang diincar dong. Pastinya kami akan terus bertemu. Secepatnya menyambangi (partai) yang lain,” pungkas Puan. (A. Jovas/Adakabar.com).

Bagikan:

Komentar