 |
| Dhohir Farisi bersama Istrinya Yenny Wahid. (Dok/Istimewa). |
Lensajatim.id, Surabaya- Partai Solidaritas Indonesia (PSI) mendapatkan angin segar pasca bergabungnya sejumlah tokoh. Tidak tanggung-tanggung, ada nama Dhohir Farisi , Sumi Yenny Wahid atau menantu dari Presiden RI ke-4 (Gus Dur), selain itu juga ada Totok Lusida, Ketua Umum REI Pusat.
Dhohir sendiri di PSI didapuk sebagai Dewan Pengarah Pemenangan Pemilu, kemudian Totok Lusida menjabat sebagai Dewan Pakar PSI dan Yenny Wahid sendiri merupakan Cawapres RI dari PSI.
Merespon hal tersebut, Ketua DPW PSI Jatim, M Teguh Cahyadin mengaku semakin optimis dan yakin PSI di Jatim akan semakin besar dan target politiknya akan terwujud.
" Bergabungnya Gus Faris dalam nahkoda PSI akan menambah keyakinan anak anak muda NU dalam Gerakan Barisan Santri Indonesia menjadi penggerak kemenangan PSI 2024," tukas M. Teguh Cahyadin. Kamis, (09/02/2023).
Selain itu, lanjut politisi yang akrab disapa Gus Din ini, pihaknya juga semakin optimis bisa mengawal Yenny Wahid sebagai tokoh pemimpin perempuan Indonesia atau Cawapres dari PSI.
Dalam konteks Jawa Timur, kata Gus Din, dari awal PSI Jatim terus berupaya membumikan cita-cita Gus Dur dalam menjalankan fungsi politik untuk kemaslahatan umat.
" Perjalanan toleransi antar umat beragama semakin damai dalam bingkai politik di Jawa Timur. Gus Faris akan melakukan kerja kerja konkrit dengan harapan pemilih muda bisa mencapai 2 juta suara untuk PSI Jawa Timur," tandasnya.
Saat disinggung, soal target kursi di DPRD Jatim, Gus Din Optimis pihaknya mampu mendudukkan 5 orang kadernya di DPRD Jatim 2024 mendatang.
" Insyaallah target 5 kursi di dewan DPRD Provinsi jatim," pungkasnya. (Had/Red).
Komentar