|
Menu Close Menu

Pembukaan PKKMB STKIP PGRI Sumenep Sukses Digelar, Begini Pesan Bupati Fauzi

Senin, 11 September 2023 | 23.55 WIB

Pembukaan PKKMB Kampus STKIP PGRI Sumenep. (Dok/Istimewa).


Lensajatim.id Sumenep – Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Persatuan Guru Republik Indonesia (STKIP PGRI) Kabupaten Sumenep kembali laksanakan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) pada Senin (11/09/2023).


Diketahui, pembukaan PKKMB itu berlangsung di gedung kesenian kampus setempat yang dihadiri langsung oleh Bupati Sumenep, seluruh civitas akademika STKIP PGRI Sumenep, Perkumpulan Pembina Lembaga Pendidikan Perguruan Tinggi Persatuan Guru Republik Indonesia (PPLP PT PGRI) Sumenep, Kodim, dan Kapolri.

 

Kegiatan pembuatan itu diikuti oleh sebanyak 360 mahasiswa baru itu,  dibuka dengan khas budaya Madura, seluruh mahasiswa baru bagi laki-laki berpakaian sakera dan perempuan berpakaian marlena serta ditemani musik gamelan tradisional khas Madura.


Sebelum berkumpul di halaman gedung kesenian, mahasiswa baru terlebih dahulu berbaris di halaman kampus untuk penyambutan Bupati Sumenep serta pimpinan STKIP PGRI Sumenep dengan mengendarai dokar dari gerbang kampus sampai tempat acara pembukaan dilaksanakan.


Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo mengatakan, bahwa mahasiswa baru supaya benar-benar memanfaatkan kesempatan emas ini untuk sungguh-sungguh berproses di STKIP PGRI Sumenep. 


“Kesempatan menjadi mahasiswa tidak semua orang bisa merasakan. Maka, kalian harus sungguh-sungguh dalam belajar, karena kesempatan tidak datang dua kali,” katanya, Senin (11/09/2023).


Sementara itu, Ketua STKIP PGRI Sumenep, Asmoni dalam sambutannya mengatakan bahwa bersama sivitas akademika STKIP PGRI Sumenep menyambut dengan baik kedatangan para mahasiswa baru 2023 di kampus taneyan lanjhang ini.


"Sivitas akademika STKIP PGRI Sumenep masih memegang semangat 'abhantal ombak asapok angin' di mana, seluruh mahasiswa khususnya mahasiswa baru saya minta semangatnya, dari pemberangkatan masuk STKIP kalian meminta restu kedua orang tua. Maka, kalian keluar harus membawa sarjana," pungkasnya. (Zi)

Bagikan:

Komentar