|
Menu Close Menu

Buka Opsi Kembali Dukung Duet Khofifah-Emil di Pilgub Jatim 2024, Begini Penjelasan DPP Partai NasDem

Kamis, 30 Mei 2024 | 19.37 WIB

Willy Aditya, Ketua DPP Partai NasDem. (Dok/Istimewa).

Lensajatim.id, Jakarta- DPP Partai NasDem membuka opsi untuk kembali memberikan dukungan pada pasangan Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elestianto Dardak dalam gelaran Pilgub Jatim 2024 mendatang. 


"Hubungan komunikasi dengan Khofifah bagus. Khofifah kan yang pertama kali usung (di Pilkada Jatim 2018, red.) juga NasDem," jelas  Willy Aditya, Ketua DPP Partai NasDem saat memberikan pers di Kantor NasDem Tower, Jakarta, Selasa ( 28/05/202) sebagaimana ditulis Antara News.


Akan tetapi lanjut anggota DPR RI asal Dapil Madura ini, partai-nya masih menunggu laporan dari jajaran pengurus partai di Jatim. Terlebih, kata dia, partai-nya belum mengadakan rapat pleno Pilkada 2024 untuk memutuskan pemberian surat rekomendasi di Pilkada Jatim.


Ia menjelaskan bahwa pemberian rekomendasi dilakukan partai-nya melalui rapat pleno, mulai 27 Mei hingga 3 Juni, yang setiap harinya dilaksanakan empat rapat pleno.


Sementara itu, ia mengatakan bahwa partai-nya juga membuka peluang untuk bergabung dalam koalisi Pilpres 2024, yakni bersama Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) untuk melawan Khofifah-Emil.


"Kami lihat dinamikanya seperti apa. Artinya, kalau ada kompetisi kan, ya, semakin banyak kandidat yang muncul, tentu itu semakin menguntungkan rakyat," ujarnya.


Ia menjelaskan bahwa semakin banyak kandidat yang bermunculan, maka semakin bagus. Menurut dia, banyaknya kandidat di Pilkada akan sejalan dengan spirit NasDem yang mengedepankan hal seperti itu.


"Jadi, NasDem adalah partai yang terbuka. NasDem adalah partai yang benar-benar mengusung kader-kader, putra-putri terbaik. Untuk kemudian dinamikanya terjadi, semakin banyak kandidat yang muncul kan artinya stok kepemimpinan kita, baik wilayah ataupun itu menjadi bakal calon kepemimpinan nasional, itu menjadi bagus," pungkas Wakil Ketua Baleg DPR RI ini. (AntaraNews) 

Bagikan:

Komentar